BOYOLALI, solotrust.com- Tri Winarno (35) warga Dukuh Tengarankulon, Desa Tengaran, Kecamatan Sruwen, Kabupaten Semarang tenggelam di Waduk Kedungombo.
Korban kalap saat sedang memancing ikan di perairan Waduk Kedungombo (WKO), pada Kamis (16/4/2020) siang.
Hingga keesokan harinya atau Jumat (17/4/2020), petugas SAR dan dibantu relawan serta jajaran terkait masih terus melakukan pencarian korban.
“Operasi pencarian korban kami buka sampai lima hari kedepan. Kami juga membuka Posko OPK dipinggir waduk,” ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Boyolali, Kurniawan Fajar Prasetyo.
Dijelaskan dia, pencarian dilakukan secara manual dengan jangkar mobile dengan radius 200 meter ke segala arah dari titik lokasi korban diduga tenggelam.
Namun, fokus jangkar mobile akan lebih ke arah selatan,sesuai kondisi arus.
“Jika belum berhasil, kami upayakan dengan cara penyelaman di titik nol radius 10 meter melingkar,” lanjut koordinator operasi SAR terhadap korban di WKO ini.
Korban tenggelam di perairan di wilayah Desa Kedungmulyo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali.
Korban awalnya memancing ikan bersama temannya Nurwadi (28). Namun, keduanya berpisah mencari posisi memancing sendiri.
Pada pukul 10.30 WIB, Nurwadi masih melakukan komunikasi melalui WA dengan korban. Setengah jam kemudian, seorang nelayan memberi tahu kepada Nurwadi jika ada orang tenggelam.
Saksi mata di lokasi kejadian, Nurwadi kemudian menuju lokasi korban memancing. Tapi yang ada hanya jaket, alat pancing dan barang milik korban. (Jaka)
(wd)