Hard News

Jakarta Lockdown 12-15 Februari? Hoaks!

Nasional

6 Februari 2021 10:05 WIB

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono.

JAKARTA, solotrust.com- Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono memastikan pesan berantai alias boadcast message yang berisikan informasi DKI Jakarta akan lockdown total pada 12 hingga 15 Februari 2021 adalah hoaks. 

"Bahwa broadcast ini adalah tidak benar, broadcast ini adalah salah, dengan adanya broadcast yang tidak benar itu akan berdampak negatif bagi siapa saja," kata Argo saat memberikan keterangan pers bersama Kemenkes di Jakarta, Jumat (5/2/2021).



Adapun pesan berantai tersebut, jelas Argo berisikan informasi bahwa lockdown atau penutupan total Ibu Kota telah diputuskan oleh Presiden Joko Widodo.

Pesan juga mengimbau agar masyarakat menyediakan bahan makanan, selama lockdown diberlakukan. Pesan itu juga berisi informasi bila kepolisian akan menangkap langsung dan melakukan swab, kepada yang diketahui berada di luar rumah.

"Memang kontennya biasa saja, tapi isinya bisa bersifat menghasut membuat fitnah, dan kemudian hoaks itu akan menyasar emosi masyarakat dan kemudian menimbulkan opini negatif yang mengakibatkan kegaduhan di masyarakat dan diintegrasi bangsa," tandas Argo.

Terkait hoaks, Argo memaparkan, Polri telah menangani total 352 kasus penyebaran berita hoaks. Dalam kasus pesan berantai itu, ia mengingatkan potensi ancaman dan hukuman yang diterima kepada pelaku.

Menurut dia, pelaku bisa diancam kurungan hingga 10 tahun lewat sejumlah pasal dan undang-undang. Beberapa diantaranya seperti pasal 28 ayat 1 UU 11/2008, tentang ITE. Ada pula KUHP pasal 14 ayat 1, 2, dan 3.

(wd)

Berita Terkait

Kepolisian Sydney Tangkap 200 Pendemo Anti Lockdown

Australia Akan Buka Negara Saat Capaian Vaksinasi Diatas 70 persen

Ganjar Instruksikan Lockdown di 7000 RT Zona Merah

Desakan Lockdown Indonesia untuk Kendalikan Covid-19

UNS Lockdown, Rektor Belum Yakin Lanjutkan PTM

Perekonomian di Dukuh Ploso Arum Klaten Macet, Akibat Dari Seluruh Warga Dikarantina

Jasa Marga Rilis Diskon Tarif Tol 10% Perjalanan Jakarta-Semarang saat Libur Nataru

KAI Hadirkan Layanan Direct Train Jakarta-Semarang, Ada Diskon 50%

Gelar Asia Tour 2024, Fujii Kaze akan Konser di Jakarta

PDIP Batal Usung Anies di Pilkada Jakarta 2024, Jubir Buka Suara

12 Parpol Dukung RK-Suswono, Ganjar Sebut PDIP Berkoalisi dengan Rakyat jika Tak Ada Rekan

Batal Dapat Dukungan Nasdem, Bagaimana Nasib Anies di Pilkada Jakarta 2024?

Komdigi Identifikasi 1.923 Konten Hoaks Sepanjang 2024

IKWI Surakarta dan Mafindo Bekali Literasi Digital kepada Lansia, Soal Penipuan Digital hingga Hoaks

Soal Video Tudingan Korupsi, Gibran: Itu Hoaks, Rasah Digagas!

Webinar Kominfo di Balairung Pinang Masak Universitas Jambi: Sosialisasi KUHP "Anti Hoaks KUHP"

Polri Antisipasi Sebaran Hoaks Jelang Pemilu 2024

Beredar Video Hajatan di Museum Kartini, Polda Jateng: Postingan Itu Tidak Benar

Ajak Bijak Bermedia Sosial dan Digitalisasi Keuangan UMKM, KKN 103 UNS Gandeng PKK Nangsri Kebakkramat

Kemenkumham Belum Buka Penerimaan CPNS 2023

Hoax! Foto Wanita Jatuh dari Eskalator Lantai 3, Bukan di Solo Grand Mall

Amankan Pemilu 2024, Polri Siapkan Operasi Mantap Brata dan Cegah Hoax

Bupati Boyolali: Informasi Harus Mengacu pada Data sehingga Bukan Hoax

Gibran Buru Penyebar Hoax Menara Masjid Sriwedari Ambruk

Berita Lainnya