SOLO, solotrust.com - Capaian vaksinasi di Kota Solo sudah lebih dari 115 persen. Meskipun begitu, Walikota Gibran Rakabuming Raka tetap akan menyisir warganya yang belum dapat vaksin.
“Jumlahnya masih banyak, pokoknya kita cari terus dan kegiatan seperti ini tidak akan berhenti, ” kata Gibran pada wartawan di Balaikota pada Kamis (30/9).
Gibran menjelaskan orang yang disisir nanti adalah orang-orang yang difabel atau lansia yang kesulitan untuk mengakses ke sentra vaksinasi dan tidak ada paksaan bagi warga untuk divaksin.
“Vaksinasi tidak bisa dipaksa, kita hanya bisa menganjurkan,“ tegas Gibran.
Gibran menerangkan maksud dari sistem vaksinasi door to door itu berupa pendataan mana saja warga yang masih tercecer, kemudian didatangi dan diberi edukasi. Jika ada komorbid atau sesuatu yang lain, pihaknya tidak akan memaksa.
“Kita sisirlah warga yang belum sempat mengakses tempat-tempat vaksin kita. Kadang-kadang ada yang udah vaksin dosis pertama, tiba-tiba kena Covid kan dia mundur ini, nah itu nanti yang kita cari,” jelasnya.
Pihaknya mengaku tetap mengharapkan semua warga solo untuk di vaksin karena vaksin itu dijamin aman.
“Disarankan vaksin semua. Tenang saja,ini pokoknya kita pengen warganya sehat semua, “ tutup Gibran. (rais)
(zend)