SOLO, solotrust.com - Perhelatan akbar musik cadas Rock in Solo bakal kembali dihelat 18 Desember 2021 mendatang di Terminal Tirtonadi Convention Hall setelah sempat vakum sekira enam tahun lamanya.
Tak seperti gelaran sebelumnya dengan jumlah penonton membludak dan pengisi acara puluhan, kali ini penyelenggaraan Rock in Solo menyesuaikan kondisi pandemi Covid-19, yakni mengutamakan kesehatan dan keamanan.
Penyelenggara Rock in Solo, Stephanus Adjie, menjelaskan hal itulah yang mendasari tema acara tahun ini, yakni Apokaliptika: A Journey of Rock in Solo dengan semangat menunjukkan karya, meski di tengah pandemi.
"Kita harus bisa menyesuaikan dengan perubahan yang ada, termasuk juga Rock in Solo harus berubah, penonton harus berubah. Masuk harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi," ujar Stephanus Adjie, saat jumpa pers di Solo, Senin (22/11/2021).
Lengkapnya, syarat tambahan menonton Rock in Solo secara langsung adalah hasil negatif tes swab antigen dalam kurun waktu 1x24 jam, sudah vaksin minimal satu kali, dan scan barcode aplikasi PeduliLindungi.
Jumlah penonton dibatasi hanya 30 persen dari kapasitas tempat atau hanya 500 orang saja. Para penonton wajib duduk di tempat yang disediakan selama acara berlangsung dan tidak boleh berdiri.
"Semoga ini bisa menjadi tonggak lagi untuk kita bangkit bersama dan Solo berkembang menjadi kota yang modern tanpa harus kehilangan akar budayanya," tandas Stephanus Adjie.
Penyelenggara Rock in Solo lainnya, Firman Prasetya menambahkan, acara ini diadakan secara hybrid sesuai aturan berlaku dari Satgas Covid-19 dan menerapkan protokol kesehatan.
"Salah satunya dengan jumlah penonton yang dibatasi dan semua diwajibkan mengikuti tes antigen," kata pria akrab disapa Bolly.
Tiket Apokaliptika: A Journey of Rock in Solo dipatok sebesar Rp 50 ribu belum termasuk pajak atau Rp57.500 sudah termasuk pajak. Harga itu sudah termasuk tarif tes antigen. Tiket hanya bisa dibeli secara online.
"Ini adalah bentuk support (dukungan-red) lain dari pemerintah Kota (Pemkot) Solo, adalah menyediakan tes swab antigen gratis. Jadi buat calon penonton yang sudah beli tiket, nanti akan disediakan sepuluh Puskesmas yang sudah ditunjuk," papar Bolly.
Acara Apokaliptika: A Journey of Rock in Solo ini ditegaskan sebagai sebuah pertunjukan musik, bukan festival. Tujuannya sebagai transisi menuju gelaran Rock in Solo kesepuluh pada 2022. (rum)
(and_)
