SRAGEN, solotrust.com- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) pada Pemilihan Umum tahun 2019digelar di Gedung Sasana Manggala Sukowati, Kamis (8/3/2018), dipimpin oleh Ketua KPU Sragen, Ngatmin Abbas.
Ngatmin Abbasdalam sambutannya mengatakan, Tahapan dalam Pemilu yang dilakukan oleh KPU salah satunya adalah pengambilan sumpah PPK dan PPS. Dengan demikian mudah-mudahan pekerjaan KPU akan dapat berjalan dengan lancar, dan diridhai oleh Allah SWT.Pihaknya juga mengucapkan selamat kepada PPK dan PPS yang telah disumpah
“Ada beberapa hal yang akan saya titipkan kepada para anggota PPK dan PPS, yaitu supaya tetap menjaga netarlitas, tidak mendukung partai tertentu, dan tidak mendukung Paslon tertentu. Karena dengan netralitas inilah yang akan menjadi dasar bagi kita dapat menciptakan Pemilu yang baik.” Pesan Abbas.
Abbas menambahkan, diharapkan antara penyelenggara pemilu dengan stakeholder terkait dapat menjalin kerjasama yang baik, karena dengan demikian maka didalam pelaksanaan Pemilu akan berjalan dengan sukses.Para PPK harus bekerjasama dengan Camat, Kapolsek maupun Danramil.
“Pada kesempatan yang baik ini, kami menghadirkan stakeholder yang ada dengan tujuan untuk memberikan arahan-arahan yang berkaitan dengan pelaksanaan Pemilu dari TNI/Polri dalam rangka penyelenggaraan pemilu akan memberikan keamanan.” Tutur Ketua KPU
Sementara itu Kapolres Sragen AKBP Arif Budimanmengatakan, dengan dilantiknya PPK dan PPS semoga dapat membangun kerjasama dengan baik, sehingga kedepan penyelenggaraan Pemilu akan dapat berjalan dengan lancar.Para PPK dan PPS diharapkan dapat mempunyai frekuensi yang sama didalam segi pandang partai politik, karena yang namanya proses pemilihan umum harus berjalan dengan aman dan lancar.
“Catatan kami saat ini jumlah PPS pada Pilgub tahun 2018 adalah 1674 dan pada pilpres nanti akan ditambah dua Kali lipat, artinya pileg dan pilpres akan mempunyai kesibukan dan kerawanan lebih tinggi, sehingga bagaimana cara kita supaya dapat mewujudkan pemilu dapat berjalan dengan aman, lancar dan sukses, maka hendaknya kita harus tetap menjaga netralitas, karena netralitas adalah kunci uatama dalam menyukseskan sebuah pesta demokrasi.” Tutur Kapolres.
Pernyataan Kapolres juga dikuatkan oleh Dandim 0725/SragenLetkol Arh Camas Sigit Prasetyo. Ia menambahkan ada 2 hal penting terkait dengan pesta demokrasi,yaitu berkaitan dengan kehormatan dan komunikasi sosial.
“Merupakan suatu kehormatan bagi bapak dan ibu yang terpilih disini,karena telah menjadi panitia dalam pesta demokrasi pada tahun ini. Sebagai orang yang terpilih menjadi panitia (PPK dan PPS) harus bisa menjaga kehormatan diri, dan juga menghargai seluruh para pemilih yang berada di TPS. Selain itu kehormatan dari panitia (PPK dan PPS) yang harus kita jaga adalah dengan mencegah adanya money politic yang sering terjadi pada waktu pelaksanaan pesta demokrasi/pemilu.” Jelas Dandim.
Dandim menambahkan, para Babinsa dan Babinkamtibmas harus melakukan pengecekan di beberapa TPS dan melihat agar data yang diperoleh bisa terpantau dan hasilnya dapat dilaporkan kepada pimpinan.
“TNI / Polri akan Netral siap mendukung dan membantu dalam pelaksanaan pengamanan pemilu dan pesta demokrasi.” Pungkasnya.
(wd)