Solotrust.com - Pascatragedi Kanjuruhan, para suporter melakukan doa bersama di daerah masing-masing. Para suporter mulai menanggalkan ego masing-masing untuk berdiri sejajar merasakan duka dari basis salah satu kelompok suporter besar Tanah Air, Aremania.
Gaung perdamaian antarsuporter yang berselisih pun spontan disuarakan, termasuk seruan damai suporter Persis Solo dengan PSIM Yogyakarta.
Salah satu bos Persis Solo, Kaesang Pangarep lewat cuitannya memberikan kode agar kedua kelompok suporter yang masih satu trah Mataram segera mengakhiri perselisihan agar tak timbul korban jiwa sia-sia.
"Aku akhir tahun nikah sama orang DIY. Nah ini giliran kalian @persisofficial @psimjogja untuk melakukan perubahan kecil di dunia persuporteran. #MataramisLove," cuit akun Twitter milik Kaesang Pangarep.
Bagi publik pecinta sepak bola Solo dan Yogyakarta sudah bukan rahasia lagi kalau suporter Persis dan PSIM sering berselisih.
Ajakan putra bungsu Presiden RI Joko Widodo itu pun direspons sang kakak, notabene Walikota Solo Gibran Rakabuming.
"Terima kasih atas kontribusi besar Anda. Pernikahan ini adalah simbol perdamaian antara @persisofficial dan @psimjogja. Tolong @knugroho33 suruh kawin sama orang Jogja juga," cuit akun milik Gibran Rakabuming. (dd)
(and_)