Hard News

Usai Kasus Cabul: Terduga Tak Boleh Beraktivitas di Taekwondo, Minta Orangtua Tak Khawatir

Hukum dan Kriminal

25 Maret 2023 12:03 WIB

[Dari kiri-kanan] Pelatih senior Taekwondo Indonesia (TI) Solo Tanu Kismanto, Ketua Umum KONI Solo Lilik Kusnandar, dan Wakil Ketua Umum Tri Hono Setyo Putro dalam konferensi pers soal kasus pelecehan siswa taekwondo di Kantor Sekretariat KONI Solo, Jumat (25/03/2023).

SOLO, solotrust.com - Kasus pencabulan seorang guru taekwondo, DS (44) atau Donny Susanto kepada tiga murid laki-lakinya, membuat DS dicopot dari keanggotaan Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI). Ia otomatis tak boleh beraktivitas di seluruh lingkungan taekwondo.  

Hal ini disampaikan pelatih senior Taekwondo Indonesia (TI) Solo, Tanu Kismanto saat menggelar konferensi pers di sekretariat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Solo, Jumat (24/03/2023).



"Di AD/ART (anggaran dasar dan anggaran rumah tangga) sudah jelas keanggotaan akan gugur dengan sendirinya apabila anggota tersebut sudah melanggar hukum, dan itu secara nasional sampai dengan PBTI pusat," ungkap Tanu Kismanto.

Pihaknya juga menyatakan keprihatinan atas kasus ini terjadi pada oknum guru taekwondo, sekaligus mantan ketua Pengurus Kota (Pengkot) Taekwondo Indonesia Solo ini. DS baru saja demisioner pada Desember 2022 lalu sejak menjabat dari 2018.

Adapun hingga kini belum ada putusan terkait status Donny Susanto yang telah ditangkap jajaran Polresta Solo. Keputusan resmi mengenai status itu berada di tangan PBTI.

"Kami syok atas persoalan itu. Selama empat tahun kepengurusan DS, taekwondo di Solo seolah-olah terpecah belah dan komunikasi antarpelatih pun terputus, sehingga kami juga sulit melakukan kontrol,'' beber pelatih senior yang akrab disapa Master Tanu itu.

Bersama para pelatih lain, dia berencana melakukan pembenahan terhadap kondisi yang menampar wajah TI Solo ini. Menilik prestasi Solo termasuk unggul dalam cabang olahraga taekwondo.

"Dalam waktu dekat harusnya ada Muskot (Musyawarah Kota) TI Solo karena kepengurusan periode lama sudah berakhir Desember lalu. Kami akan adakan pertemuan-pertemuan rutin antarpelatih lagi untuk saling kontrol kegiatan,'' ungkap Tanu Kismanto.

Terkait Dojang tempat mengajar Donny Susanto beralamat di Gilingan, Banjarsari, Solo, Tanu Kismanto mempersilakan para orangtua untuk memilih sanggar latihan lain. Pihaknya menyayangkan bila latihan anak-anak terhenti karena kasus ini.

"Kegiatan berlatih atlet yang berprestasi nanti kami akan berkonsolidasi dengan para pelatih. Para orangtua mungkin juga didampingi KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) untuk menenangkan, meyakinkan secara psikologis dari anak-anak itu. Kami terbuka, terserah orangtua akan melanjutkan berlatih di mana," papar dia.

Tanu Kismanto juga mengajak para orangtua memerhatikan bila ada hal aneh di dojang-dojang lain.

Pada kesempatan sama, Ketua KONI Solo, Lilik Kusnandar mengajak semua pihak berkepentingan membangun kepercayaan diri atlet-atlet. Terlebih, TI Solo dijadwalkan mengikuti ajang terdekat dalam Pesta Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng pada Agustus 2023.

"Kami meminta para atlet tetap fokus latihan dan orangtua tetap mendukung karena Agustus nanti taekwondo Solo akan segera mengikuti Porprov," serunya. (riz)

(and_)

Berita Terkait

850 Atlet Ikuti Kejurda Taekwondo Championship 2023 di Karanganyar

Dikabarkan Dekat dengan Tersangka Pencabulan, Ketua Pengkot Taekwondo Solo Diminta Turun

Usai Terganjal Kasus Pencabulan, Pemilihan Ketua Taekwondo Solo Diwarnai Aksi Unjuk Rasa

Gibran Kawal Kasus Pencabulan SKB Taekwondo Solo, Minta Orang Tua Korban Tak Takut Lapor

Astaga! Guru Taekwondo di Solo Tega Cabuli 3 Murid Laki-laki Bau Kencur

Karanganyar Siapkan Bonus Rp55 Juta bagi Peraih Emas Porprov 2023

Astaga! Guru Taekwondo di Solo Tega Cabuli 3 Murid Laki-laki Bau Kencur

Berawal dari Mabar Gim Online, Pria Beristri Cabuli 4 Remaja Laki-laki

Terlalu! Ayah Cabuli Anak Kandung di Bawah Umur, Berdalih Halusinasi

Guru Cabuli Belasan Murid SD Diamankan Polisi

Kenalan di Medsos, Gendon Cabuli Gadis di Bawah Umur

Parah.. Pemuda Nekat “Gagahi” Seorang Nenek

Gibran Kawal Kasus Pencabulan SKB Taekwondo Solo, Minta Orang Tua Korban Tak Takut Lapor

Astaga! Guru Taekwondo di Solo Tega Cabuli 3 Murid Laki-laki Bau Kencur

Kematian Dr Sunardi Melanggar HAM, DSKS Minta Densus 88 Dibubarkan

Bikin Haru! Ayah Puji Masakan Anaknya, meski Hambar

Mosaik Dinilai Mirip Salib, DSKS Gelar Demo di Depan Balai Kota

Warga Terima 10 Ribu Paket Sembako dari Solo Bersama Selamanya, Gibran: Semoga Bermanfaat

Dikabarkan Dekat dengan Tersangka Pencabulan, Ketua Pengkot Taekwondo Solo Diminta Turun

Dikabarkan Dekat dengan Tersangka Pencabulan, Ketua Pengkot Taekwondo Solo Diminta Turun

Usai Terganjal Kasus Pencabulan, Pemilihan Ketua Taekwondo Solo Diwarnai Aksi Unjuk Rasa

Gibran Kawal Kasus Pencabulan SKB Taekwondo Solo, Minta Orang Tua Korban Tak Takut Lapor

Dianggap Kuasai Sirkuit, Kontingen Semarang Rajai 3 Kategori Lomba Cabor Balap Motor

Berita Lainnya