Ekonomi & Bisnis

Disperindag dan Bea Cukai Undang Perusahaan Jasa Pengiriman Tekan Peredaran Rokok Ilegal

Ekonomi & Bisnis

13 November 2023 22:03 WIB

Kepala Disperindag Jateng, Ratna Kawuri (tengah) bersama narasumber acara Sosialisasi Ketentuan Bidang Cukai ke Perusahaan Jasa Pengiriman di kantor Disperindag Jateng, Senin (13/11/2023)

SEMARANG, solotrust.com - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Tengah menggelar Sosialisasi Ketentuan Bidang Cukai ke Perusahaan Jasa Pengiriman di Jawa Tengah. Acara berlangsung di lantai empat Kantor Disperindag Jateng ini dihadiri 27 perusahaan jasa pengiriman.
 
Kepala Disperindag Jateng, Ratna Kawuri, menjelaskan alasan mengundang jasa pengiriman barang dalam sosialisasi bidang cukai ini karena maraknya praktik peredaran rokok ilegal yang berkembang melibatkan perusahaan pengiriman barang.
 
Mengetahui berbagai tren peredaran rokok ilegal yang terjadi, pihaknya bersama berbagai stakeholder jasa pengiriman berkomitmen untuk bersama menekan peredaran rokok ilegal dari sisi distribusinya. Bea dan Cukai mencatat temuan pengiriman rokok ilegal melalui jasa pengiriman barang dengan berbagai macam cara.
 
Dengan komitmen yang sudah dibentuk ini, diharapkan pemangku kepentingan akan muncul kesadaran dari diri sendiri bagaimana mencegah peredaran rokok ilegal. 
 
"Ketika pemusnahan (rokok ilegal) itu ditemukan dari armada pengangkutan. Persoalannya adalah apakah para pelaku usaha jasa pengiriman ini paham dengan aturan yang terkait dengan peredaran rokok ilegal," kata Ratna Kawuri, seusai memberikan sambutan acara sosialisasi.
 
Melihat celah itu, Disperindag dengan Bea Cukai telah menyusun program untuk mengedukasi masyarakat, salah satunya edukasi peredaran rokok ilegal di kalangan jasa pengiriman barang.
 
"Jika ditemukan adanya peredaran rokok ilegal oleh jasa pengiriman barang, maka risiko itu ditanggung penumpang, ada konsekuensi yang harus diterima," paparnya.
 
Di lain sisi, Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas Kantor Wilayah Bea Cukai Jateng dan DIY, Cahya Nugraha memaparkan data penangkapan rokok ilegal pada periode 1 Januari hingga 22 Oktober 2023. 
 
Di rentang waktu itu, Bea Cukai telah melakukan penangkapan sebanyak 35 juta batang rokok ilegal diangkut melalui truk. Ada pula penangkapan 24,3 juta batang diangkut melalui mobil penumpang. 
 
Satu lagi paling dikhawatirkan, Cahya Nugraha menyebut modus ketiga yang dilakukan melalui e-commerce telah menggagalkan 7,4 juta batang rokok ilegal. 
 
Pihaknya berinisiatif bekerja sama dengan e-commerce atau jasa pengangkutnya untuk mengantisipasi peredaran melalui jasa pengiriman barang. Agen di front desk tempat pengiriman, lanjut Cahya Nugraha, mereka harus mampu mengindikasi isi paket barang dari konsumen yang akan dikirim ke berbagai daerah.
 
"Minimal kepada yang di front desk karena mereka ujung tombak dari yang menerima kiriman (barang). Minimal mereka mengetahui ciri-ciri pengangkutan atau peredaran rokok ilegal. Mereka harus menanyakan isi paket barangnya, jika rokok, maka harus ditanyakan apakah rokok bercukai atau tidak, kemudian bisa membuktikan dan membuka isi paket tersebut," tegasnya.
 
Di acara sosialisasi, sejumlah pihak menjadi narasumber, di antaranya dari PT Pos Indonesia memaparkan tentang etika jasa pengiriman. Narasumber dari Universitas Diponegoro menjelaskan mengenai aspek hukum di bidang pengiriman barang. (fjr)

(and_)

Berita Terkait

Dukung Green Industry, Disperindag Jateng Sosialisasikan melalui Dialog Interaktif

Disperindag Jateng Luncurkan Green Industry Summit 2025

Bea Cukai dan Disperindag Jateng Gelar Diskusi Publik

Disperindag Jateng Gelar Diseminasi Pengawasan terhadap Bahan Berbahaya pada Pelaku Usaha

Komitmen Disperindag Jateng dan Unsoed Gempur Rokok Ilegal

Disperindag Jateng Gandeng LPPM UNS Sosialisasikan Ketentuan Bidang Cukai

Festival Layang-layang Hias di Boyolali Jadi Ajang Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal

Kuasa Hukum 2 Kurir Ekpedisi Kasus Dugaan Rokok Ilegal Sebut Penangkapan Kliennya Janggal, Ada Rekayasa

Diskominfo dan Bea Cukai Sosialisasikan Gempur Rokok Ilegal kepada Mahasiswa UBY

Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal Sasar Pedagang di Boyolali

Jelang Panen Raya, Warga Klakah Boyolali Gelar Tradisi Wiwit Tembakau

Diskominfo Boyolali Sosialisasikan Rokok Ilegal di CFD, Dimeriahkan Abah Lala

Disperindag Jateng Sosialisasikan Pencegahan Peredaran Rokok Ilegal ke Perusahaan Jasa Pengiriman

Festival Layang-layang Hias di Boyolali Jadi Ajang Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal

Gempur Rokok Ilegal, Masyarakat Diminta Lebih Peduli dan Aktif Putus Rantai Peredaran

Komitmen Disperindag Jateng dan Unsoed Gempur Rokok Ilegal

Disperindag Jateng Gandeng LPPM UNS Sosialisasikan Ketentuan Bidang Cukai

Disperindag Jateng Sosialisasikan Cukai, Gandeng Tokoh dan Akademisi

Kuasa Hukum 2 Kurir Ekpedisi Kasus Dugaan Rokok Ilegal Sebut Penangkapan Kliennya Janggal, Ada Rekayasa

Disperindag Ingin LPKSM Optimal Berikan Kepastian Hukum bagi Konsumen dan Pelaku Usaha

Produk IKM Kopi dan AMDK jadi Unggulan, Disperindag Berikan Sertifikasi SNI

Realisasi Investasi Jateng 2020 Capai Rp 50,24 Triliun

HMI dan Polres Demak Dukung Presiden Prabowo Lawan Mafia Pemecah Belah Bangsa

HMI Demak Pilih Jalur Audiensi, Sampaikan 10 Tuntutan ke Polres

Disperindag Jateng Optimistis Peredaran Rokok Ilegal Bisa Ditekan hingga 0%

Disperindag Jateng Optimistis Tekan Peredaran Rokok Ilegal hingga 3%

Disperindag Gandeng Mahasiswa KKN Unsoed Gempur Rokok Ilegal

Berita Lainnya