SUKOHARJO, solotrust.com- Polres Sukoharjo menggelar seleksi administrasi bagi calon anggota polri di ruang panjura Polres Sukoharjo, Kamis (13/4/2018). Seleksi kali ini merupakan seleksi administrasi awal untuk melakukan penelitian berkas dari para pendaftar di Polres Sukoharjo. Polres Sukoharjo mengakui dalam pendaftaran calon Polri tahun ini mengalami penurunan jumlah pendaftar, dibandingkan tahun lalu.
Kabag Sumda Polres Sukoharjo Kompol Basirun menyebutkan, jumlah pendaftar anggota Polri di Sukoharjo mencapai 177 pendaftar. Mereka terdiri dari pendaftar Akpol 20 orang yang keseluruhannya pria. Sementara untuk bintara TI sebanyak 1 orang, Bintara Pelayaran 1 orang, bintara penerbang 2 orang, bintara PTU 138 orang dan tamtama 15 orang.
“Jumlah ini sedikit turun dibandingkan pendaftar pada tahun lalu yang mencapai 200-an orang pendaftar.“ tutur Kompol Basirun.
Basirun menambahkan, hal ini dipengaruhi karena pendeknya waktu pendaftaran peserta, yakni dari tanggal 26 Maret hingga 11 April 2018 atau dua minggu saja.
Polres Sukoharjo mencatat untuk tahun lalu 2017, lama pendaftaran anggota Polri mencapai waktu satu bulan. Meski demikian pihaknya melakukan penggencaran sosialisasi terutama tiap hari Senin dengan bekerja sama bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Sukoharjo. Ia mengakui beberapa posisi sedikit peminat dikarenakan diharuskan memiliki keahlian atau ijazah tertentu.
Kompol Basirun juga meminta agar masyarakat tidak segan memberikan laporan, jika didapati adanya praktik kolusi dalam penerimaan anggota Polri. Peran aktif masyarakat akan membantu dalam penegakan hukum dann transparansi dalam penerimaan anggota polri.
“Masyarakat juga mestinya berperan aktif dan pendaftar tidak mencari-cari celah unrtuk menyuburkan kolusi. Semua berkas akan kita kirimkan ke Polda Jawa Tengah untuk selanjutnya dilaksanakan seleksi,” pungkas Basirun. (arif)
(wd)