BOYOLALI, solotrust.com - Monumen Pers Goes to School 2025 (MGTS 2025) hadir kembali berkolaborasi dengan SMA Negeri 1 Banyudono. Acara dengan nuansa sarat beragam tradisi budaya ini berlangsung Kamis (15/05/2025). MGTS menjadi semakin menarik karena sekaligus berbarengan dengan kegiatan Panen P5 Gelar Karya Kearifan Lokal.

Alunan Gendhing Serayu, Gendhing Gugur Gunung, dan Gendhing Bersih Desa, menandai dibukanya acara MGTS 2025 pada pukul.07.30 WIB. Setelah dilaksanakan seremonial, acara berlanjut dengan beragam hiburan menarik dan sangat meriah. Hiburan dari para siswa kelas X SMA Negeri 1 Banyudono, seperti Sendra Tari Dewi Kadita, pertunjukan dari Kelompok Roro Jonggrang, dan Tarian Kecak, menjadi daya tarik tersendiri.

Dalam sambutannya, Kepala Monumen Pers Nasional, Widodo Hastjaryo mengapresiasi SMA Negeri 1 Banyudono atas kerja sama luar biasa serta semangat dari para siswa yang sudah berlatih untuk moment ini. Selain itu, kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Monumen Pers Nasional untuk turut meningkatkan minat literasi di tingkat sekolah.

“Harapannya ke depan semoga Monumen Pers Goes to School bisa lebih banyak menjangkau sekolah-sekolah di wilayah lainnya,” harap Widodo Hastjaryo.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Banyudono, Winarno sangat senang dengan kegiatan kolaborasi Monumen Pers Nasional dan TATV. Pasalnya, kegiatan ini akan semakin mengenalkan para siswa kepada dunia pers dan juga membawa misi edukasi, yakni mendorong minat baca para siswa, sehingga tingkat literasi siswa bisa meningkat di kemudian hari.

Dalam kesempatan ini, perwakilan dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V Provinsi Jawa Tengah, Agung Wijayanto, mengucapkan terima kasih kepada Monumen Pers Nasional. Menurutnya, moment seperti ini akan banyak memberikan sosialisasi kepada para siswa.

Sosialisasi Pengenalan Profile dan Program Monumen Pers menjadi menu utama dalam setiap kegiatan MGTS 2025. Bersama petugas Monumen Pers, Andi Prabowo dan Rista Ayu, memperkenalkan seluruh layanan yang ada di Monumen Pers Nasional, serta Games Kahoot (aplikasi games dari Komdigi) menjadi seru karena antusias dari para siswa yang mengikuti.

Pada kegiatan MGTS 2025 ini juga ada penilaian serta seleksi siswa berbakat dan berprestasi. Tercatat empat siswa dari SMA Negeri 1 Banyudono masuk nominasi adalah Cleo Mahawardani, Bella Yulin Travelia, Huda Tolabi Utama, dan Janitra Lingga Dewantara. Penilaian saat seleksi meliputi visi dan misi sebagai Duta Monpers, performance/kesiapan peserta, pemahaman mengenai Monumen Pers Nasional, kerapian dan kesopanan, serta kepercayaan diri saat menyampaikan orasi.

Kali ini yang terpilih oleh para juri menjadi Duta Monpers 2025 mewakili SMA Negeri 1 Banyudono adalah Cleo Mahawardani dan Janitra Lingga Dewantara. Nantinya mereka akan menjadi perpanjangan tangan untuk memperkenalkan adanya Monumen Pers Nasional dan adanya koleksi-koleksi yang ada di dalamnya, serta mengajak teman-temannya untuk datang.

Acara berlanjut dengan sajian Drama Ramayana, Drama Lutung Kasarung, Tari Kreasi Garuda, dan paling meriah adalah saat Tradisi Gunungan dan Tradisi Sebaran Apem. Seluruh siswa, para guru, dan tamu undangan turut serta diajak memeriahkan dengan berebut hasil bumi dan kue apem.

Monumen Pers Nasional mengajak SMA Negeri 1 Banyudono untuk menandatangani nota kesepahaman (MoU) yang nantinya kerja sama tidak berakhir sebatas acara ini saja, namun ke depan SMA Negeri 1 Banyudono juga akan terlibat di kegiatan lainnya, serta memfasilitasi siswa untuk belajar dan diajak berkunjung ke Monumen Pers Nasional.

(and_)