BOYOLALI, solotrust.com - Waduk Cengklik merupakan salah satu destinasi wisata menawan di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Tempat ini bukan saja menawarkan pemandangan alam memesona, namun juga menyuguhkan berbagai fasilitas dan aktivitas menarik untuk segala usia.
Waduk cengklik juga bisa menjadi tempat hiburan di sore hari berkat keindahan alamnya. Pemandangan alam perairan disertai matahari tenggelam (sunset) membuat pengunjung dapat menikmati suasana santai sore hari.
Menurut wakil ketua pengelola Waduk Cengklik, Edi Suprapto, destinasi wisata ini selalu didatangi pengunjung setiap waktu. Tak hanya pagi, siang, atau pun sore hari, saat malam pun tetap ada pengunjung datang.
”Biasanya saat pagi ada yang jalan-jalan dan jogging, kalau siang dikit ada orang mancing, nanti ketika sore ada yang mancing juga, jalan-jalan sama cari suasana view waduk. Kalau malam ada yang nongkrong, ada orang mancing juga,” kata dia kepada solotrust.com, baru-baru ini.
Adapun untuk masuk ke lokasi, setiap pengunjung dikenai biaya retribusi sebesar Rp3000 dan tarif parkir Rp3000. Pengunjung Waduk Cengklik paling ramai mulai pukul 15.00 hingga 19.00 WIB.
Khusus pintu Timur yang menjadi akses masuk Waduk Cengklik buka selama 24 jam, sedangkan pintu tengah dan Barat dibuka mulai pukul 07.00 hingga 20.00 WIB.
Waduk Cengklik akan semakin ramai pengunjung saat musim libur sekolah. Menurut Edi Suprapto, saat libur sekolah, jumlah wisatawan meningkat hingga dua kali lipat dari biasanya.
Sebagai tempat wisata, Waduk Cengklik juga menyediakan berbagai sarana, salah satunya kapal yang bisa digunakan pengunjung untuk berkeliling dan menikmati panorama waduk. Ada tiga jenis kapal bisa dinaiki, yakni kapal tingkat, speed boat, dan kapal kecil.
Masing-masing kapal wisata ini memiliki harga tiket berbeda untuk wisatawan yang ingin menaikinya. Khusus kapal tingkat, tarif per orangnya sebesar Rp15 ribu untuk satu kali putaran.
Sementara speed boat dibanderol dengan tarif Rp80.000, maksimal penumpang empat orang. Lain lagi dengan kapal kecil, pengunjung yang ingin menaikinya harus merogoh kocek Rp60 ribu untuk satu rombongan, maksimal enam orang.
Salah satu pengunjung Waduk Cengklik, Ari, mengaku saat sore hari dirinya sering datang ke tempat ini hanya untuk sekadar nyore atau pun mencari hiburan bareng keluarga.
”Istilahnya hanya nyore, saya ke sini kalau libur kerja bersama keluarga. Alasan saya ke Waduk Cenglik karena dekat dari rumah dan murah buat hiburan keluarga, tempatnya juga bagus, bersih juga,” ungkapnya.
*) Reporter: Putu Citra Aditama/Mochammad/Miftah Nur Faizin
(and_)
.jpg)
