Pend & Budaya

Jokowi: Jadikan Pandemi sebagai Momentum Perbaikan Ekosistem Pendidikan Nasional

Pend & Budaya

3 November 2020 20:31 WIB

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memberikan sambutan pada peluncuran Program Merdeka Belajar Episode 6 secara virtual, Selasa (03/11/2020). (Foto: BPMI – Setpres)

JAKARTA, solotrust.com - Upaya mencetak sumber daya manusia (SDM) Indonesia unggul tak boleh surut dan berhenti, meski dilanda pandemi Covid-19. Kondisi pandemi dengan segala dampak di setiap sendi kehidupan ini justru menyadarkan semua pihak betapa penting SDM tangguh yang mampu bergerak dan beradaptasi menghadapi kesulitan.

Saat meluncurkan program Merdeka Belajar Episode 6 mengangkat tema “Transformasi Dana Pemerintah untuk Pendidikan Tinggi” secara virtual, Selasa (03/11/2020), Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memandang situasi pandemi saat ini justru merupakan momentum tepat untuk memperbaiki ekosistem pendidikan nasional.



“Pandemi harus dimanfaatkan sebagai momentum untuk memperbaiki ekosistem pendidikan nasional. Salah satunya perguruan tinggi,” ujarnya, dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI, setkab.go.id.

Kepala Negara berpendapat di era persaingan saat ini perguruan tinggi perlu merelaksasi kurikulum dari yang sebelumnya bersifat kaku menjadi lebih fleksibel. Perguruan tinggi juga perlu membuka diri terhadap paradigma-paradigma baru dan cara-cara lebih responsif serta pendekatan-pendekatan dengan sudut pandang keilmuan lebih luas.

Kebijakan mengenai key performance indicators(KPI) dosen, program prioritas perguruan tinggi beserta alokasi anggaran, infrastruktur, hingga berbagai standard operating procedure (SOP) baru juga harus segera dirumuskan.

“Demikian pula halnya di bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, berbagai standar normalitas baru harus dirumuskan,” imbuh presiden.

Menyongsong abad digital dewasa ini, Jokowi menuturkan berbagai riset dan pengembangan teknologi di bidang digital sudah semestinya mendapatkan prioritas utama. Beragam perkembangan teknologi digital seperti analisis big data dan artificial intelligence kini dapat dimanfaatkan untuk berbagai bidang.

Inovasi-inovasi dengan memanfaatkan hal tersebut harus dikejar oleh perguruan tinggi di Indonesia untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa. Dalam tataran praktis, perkembangan teknologi dan inovasi yang dilahirkan juga diharapkan dapat mendukung pengembangan kemandirian pangan, kemandirian energi, dan pengembangan kewirausahaan di berbagai sektor.

Perguruan tinggi diharapkan tidak terjebak pada pola dan rutinitas biasa. Sebaliknya, perguruan tinggi sebagai ujung tombak lahirnya SDM Indonesia unggul harus mendayagunakan energi dan keberanian untuk melakukan perubahan dengan terus-menerus mengembangkan inovasi melalui pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi. 

(redaksi)

Berita Terkait

Tulisan "Adili Jokowi" Bertebaran di Solo, Satpol PP Siap Turun Tangan

Jokowi Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PDIP

Penetapan Respati Ardi-Astrid Widayani oleh KPUD Solo, Ini Pesan Jokowi

Jokowi Tanggapi Santai Pernyataan Connie Bakrie yang Singgung Iriana

Rumah Jokowi jadi Spot Wisata Baru Selama Libur Nataru

Tanggapan Gibran dan Jokowi Dikaitkan Soal Hasto jadi Tersangka KPK

Daya Beli di Solo Tinggi, ARTUGO Kenalkan 2 Kompor Tanam Premium

Kemenko PMK Lakukan Pelatihan Pencegahan Penyakit di Boyolali

Jokowi: Status Pandemi Segera Berakhir

Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Solo Meningkat selama Pandemi, Terpengaruh Gadget

GRSB Solo Tetap Layani ABK, meski Terpukul Pandemi

Thrift Shop, Bisnis Menggiurkan di Tengah Pandemi

Gelar Program Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas, Jasa Raharja dan Korlantas Polri Ajak Mahasiswa jadi Agen Keselamatan Berkendara

Bupati Boyolali Kagumi Hasil Seni Lukis Siswa SD dan SMP

11 Ucapan Selamat Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2023 untuk Teman, Guru, atau Rekan Kerja

Mengenang Ki Hajar Dewantara, Sosok di Balik Sejarah Hari Pendidikan Nasional 2 Mei

UNS Jadwalkan Wisuda Daring di Hari Pendidikan Nasional

Keluarkan Anggaran Paling Banyak, Program IISMA Dipertanyakan Dampaknya: "Ajang Jalan-jalan Gratis"

Jawaban Kemendikbud RI tentang Isu Program Merdeka Belajar

Indonusa Dialog Bareng Stafsus Kepresidenan Bidang Pendidikan

Unsa Target Lakukan Pertukaran Mahasiswa dengan Universitas Luar Negeri

Hari Guru Nasional 2020, Seskab: Picu Inovasi Guru dengan Merdeka Belajar

Berita Lainnya