Hard News

Pemkot Bakal Tarik ASN dari Sekolah Swasta

Jateng & DIY

15 Maret 2018 10:08 WIB

Ilustrasi.





SOLO, solotrust.com – Belum dibukanya moratorium rekrutmen Aparatur Sipil Negara (ASN) oleh Pemerintah Pusat, memaksa Pemkot Surakarta mencari alternatif lain dalam krisis kepegawaian ini. Padahal ada dua bidang yang paling besar membutuhkan pegawai, yakni bidang kesehatan dan pendidikan. Untuk menyiasati hal tersebut, pemkot bakal menarik tenaga pendidikan yang masih bertugas di sekolah swasta untuk mengisi kekosongan posisi guru di sekolah negeri.

“Sebenarnya ini kebijakan lama, sejak 2008. Sekarang guru negeri di SD-SD itu sangat sedikit. ASN guru yang diperbantukan di sekolah swasta terpaksa kita tarik,” kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Surakarta, Rakhmat Sutomo, Kamis (15/3/2018).

Rakhmat menegaskan kebijakan tersebut akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. Meski seluruh ASN di sekolah swasta ditarik ke sekolah negeri, Rahmat memprediksi jumlahnya tetap tidak mencukupi kebutuhan. Untuk itu perlu disiapkan solusi lain untuk menekan angka kekosongan guru di sejumlah sekolah.

“Solusi lainnya adalah regrouping sekolah. Sekolah yang siswanya sedikit, digabung dengan sekolah yang terdekat. Gurunya juga ikut digabung,” terangnya.

Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo menegaskan prioritas formasi CPNS pemkot Surakarta adalah bidang pendidikan dan kesehatan.

“Kita buka selebar-lebarnya kalau ada tenaga kesehatan dan guru PNS dari luar daerah ingin masuk Solo. Dipastikan tidak bayar, kita transparan,” katanya. (vin)

()

Berita Terkait

Demi Ikut Tes CPNS, Pengantin Ini Rela Tinggalkan Resepsi Pernikahan

Tes CPNS Dimulai, Peserta Diimbau Datang Lebih Awal

Kakanwil Kemenkumham Jateng Pastikan Tes CPNS 2024 Adil dan Transparan

E-Meterai Bermasalah, Waktu Pendaftaran CPNS 2024 Ditambah

Pendaftaran CPNS 2024 Dibuka, Ini Jadwal dan Persyaratannya

BP Tapera Kembalikan Tabungan Perumahan Senilai Rp4,2 Triliun

ISI Solo Kukuhkan 2 Guru Besar, Berharap Seni Dapat Selalu Relevan Sesuai Zaman

PPG UMS Luluskan 10.746 Guru Profesional

Kemenag Tetap Salurkan Tunjangan Insentif Guru, meski Ada Efisiensi, Ini Dia Kriterianya

ISI Surakarta Kukuhkan Sugeng Nugroho sebagai Guru Besar Ilmu Teori Pedalangan

Tingkatkan Keterampilan dan Kemampuan Siswa, Guru SMK di Boyolali Ikuti Pelatihan Soft Skill

7 Guru Besar UMS Dikukuhkan

Masa Kampanye, Bawaslu Kota Semarang Teruskan 2 Pelanggaran Netralitas ASN ke BKN

Jateng Masuk 5 Provinsi Rawan Dugaan Pelanggaran Netralitas

Calon Bupati Boyolali Marsono dan ASN RSUD Pandan Arang Dilaporkan ke Bawaslu

PSI Boyolali Laporkan 2 ASN ke Bawaslu

Jelang Pilkada, Bawaslu Karanganyar Soroti Netralitas ASN dan TNI-Polri

Supriyono Wakil Jateng Bawa Madrasah Raih ASN Award 2023 Kategori Guru Inklusi Terbaik

Dukung Program Wali Kota, Diskominfo SP Surakarta Luncurkan Program Santi Suwara

Bakdan Ning Sala!!! Pemkot Sajikan Opera Ramayana ”Sinta Obong” di Benteng Vastenburg

Kemenkeu RI Serahkan Hibah Lahan Vastenburg Kepada Pemkot Surakarta

Lestarikan Jajanan Pasar, Pemkot Gelar Semarak Jajanan Pasar Rakyat Solo 2019

Karya Bakti Daerah di Solo Hari Ini Dimulai

Slank Rekaman Album ke-23 di Lokananta. Rudy: Kalau Pulang Beli Batik

Berita Lainnya