Hard News

Euforia Sambut HUT RI, Sosiolog: Itu adalah Ekspresi Kebahagiaan sekaligus Rasa Lega

Sosial dan Politik

12 Agustus 2022 09:53 WIB

Kirab Bhineka di Kampung Gandekan, Jebres, Solo baru-baru ini. (Foto: Dok. solotrust.com/dks)

SOLO, solotrust.com - Menyambut perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) selalu diwarnai dengan euforia berbagai perlombaan. Mulai dari makan kerupuk, pecah air, permainan bola besar dengan berbagai kreativitas, hingga lomba panjat pinang.

Menariknya, kontribusi tersebut tak hanya datang dari anak-anak, namun juga dari para remaja hingga orang tua. Karenanya, momentum ini acap kali menjadi ajang untuk mempererat hubungan sosial masyarakat.



Sayangnya, antusiasme tersebut sempat mengharuskan dibendung karena adanya pandemi Covid-19. Begitu normalisasi digaungkan, tak terkira lauapan ekspresi warga masyarakat.

Sosiolog Universitas Sebelas Maret (UNS), Nurhadi menjelaskan hal ini merupakan wujud rasa lega masyarakat.

"Tingginya antusiasme masyarakat dalam menyambut HUT RI kali ini merupakan ekspresi kebahagiaan, rasa lega, dan optimistisme. Hal ini ditunjukkan oleh beragam bentuk perayaan, yang mana hampir semua perlombaan itu bersifat menghibur dan membawa keceriaan," jelas Nurhadi saat dihubungi solotrust.com via seluler, Selasa (09/08/2022).

"Situasi prapandemi dengan situasi pascapandemi sekilas tidak tampak jauh berbeda, sekali pun sebenarnya berbeda. Mungkin suasana hati masyarakat yang berubah. Perayaan pascakrisis biasanya lebih meriah dan aura kelegaan lebih terasa," lanjutnya.

Kepala Program Studi Pendidikan Sosiologi Antropologi ini berpendapat, pandemi Covid-19 justru membuat persatuan semakin menguat dan ikatan kepercayaan semakin erat. Pada saat yang sama rasa curiga antaranggota masyarakat semakin menipis.

Dalam pemahaman sosiologi, fenomena ini disebut Victor Turner, yang menguraikan tiga fase dalam kehidupan masyarakat, yakni pemisahan (separation), liminalitas (liminality), dan penyatuan kembali (incorporation). Awalnya terjadi disharmoni lalu memuncak kepada krisis, dan akhirnya kembali menyatu dalam ikatan lebih kuat.

Hal inilah yang kemudian dirasakan salah satu masyarakat Dukuh Welar RT 03 RW 07, Desa Pandeyan, Kecamatan Ngemplak, Boyolali, Hariyanto ketika mengekspresikan rasa senangnya.

"Senang menyambut lomba, warga senang ada rukun warga. Tahun ini lebih meriah dari tahun kemarin, soalnya tahun kemarin itu sepi nggak ada lomba 17-an, ini sudah normal. Paling kemarin mentok tirakatan aja, itu pun nggak boleh sampai malam harus sudah bubar," ungkapnya kepada solotrust.com saat ditemui di rumahnya. (tiv/rka)

(and_)

Berita Terkait

Semarak Pentas Seni Kampung Kenteng Meriahkan HUT ke-80 RI

Lomba Paduan Suara Antardusun Meriahkan HUT RI di Desa Talunombo

Karnaval Meriah Warnai Peringatan HUT ke-80 RI di Desa Mlaten Demak

Desa Dukuh Klaten Gelar Pertunjukan Wayang Kulit Semarakkan HUT RI

Gebyar Potensi Desa Ngambarsari: Angkat UMKM dan Seni Lokal Meriahkan HUT ke-80 RI

HUT RI: Aston Inn Pandanaran Semarang Gelar Serangkaian Kegiatan Sosial

Wajah Baru Jembatan Jurug B, Gunakan Kerangka Tahan Gempa 100 Tahun hingga Aksen Batik Kawung

Crayon Shinchan dan Tahilalats Kolaborasi di The Park Mall

Semarak Ramadan: Menengok Serunya Main Long Bumbung di Lereng Merbabu

Fenomena Bendera One Piece Marak Jelang HUT RI, Begini Pandangan Ahli Sosiologi dan Aktivis Kampus

Dukung Pemberdayaan ODMK, Tim Peneliti Dosen Sosiologi UNS dan Griya Schizofren Gelar Pelatihan Sablon di Griya PMI Peduli

Melukis Cangkir, Program Hibah Magang Mahasiswa Sosiologi UNS Hadirkan Aktivitas Kreatif untuk Warga Dampingan

Tim Hibah MBKM Sosiologi UNS Adakan Riset Digitalisasi UMKM Fast Food

SPJ Cup 2025, BEM UNSA Meriahkan dengan Fun Games Lawan Karang Taruna Desa Beruk

Pengabdian Masyarakat di Karanganyar: BEM UNSA Dukung Pembangunan Desa Beruk dan Pengembangan Potensi Warga

BEM UNSA Dukung UMKM Lokal, Kunjungi Usaha Nasi Jagung Bu Mar di Jatiyoso

Inovasi Limbah Bonggol Jagung jadi Briket oleh KKN UNS 232: dari Limbah Menjadi Berkah, dari Desa untuk Indonesia

Pengukuhan 19 Guru Besar UNS, Rektor: Harus Mampu Menjawab Berbagai Tantangan

Gelombang Protes Ketidakpuasan PKKMB UNS 2025, Mahasiswa Baru: Panitia Lelet!

Kreasi Tumpeng Serba 80 dalam Fiesta Clash of Cooking Master Pecahkan Rekor LEPRID

Meriahkan HUT RI, Rutan Surakarta dan PT Indaco Gelar Lomba Lukis Surakarta Berbudaya

Hari Pengayoman ke-80, Kanwil Kemenkum Jateng Gaungkan Kebersamaan Melalui Lomba Tradisional

Meriahkan Kemerdekaan, Favehotel Solo Gelar Beragam Lomba untuk Karyawan

Semarakkan HUT ke-80 RI, Pemkab Demak Gelar Berbagai Lomba Tradisional

Meriahnya HUT RI di Nayu Banjarsari, Siswa TPA Lomba Tarik Bambu hingga Lari Bawa Bendera

Omicron Subvarian XBB Terdeteksi di Indonesia, Masyarakat Diimbau Waspada

Tak Lolos Screening Vaksin, Anak Penyandang Difabel Dihadiahi Kursi Roda

Kasus Global Omicron Melambung, Pemerintah Perkuat Surveilans dan Karantina

Persiapan World Superbike sudah 100%, Sandiaga Uno Imbau Penonton Disiplin Prokes

Hii Serem.. Lokasi Vaksinasi di Nogosari Boyolali Didatangi Pocong

Peringati Maulid Nabi di Tengah Pandemi, Masjid Agung Surakarta hanya Gelar Pengajian

Berita Lainnya