Hard News

Soal Hoaks Percobaan Penculikan di SD Kristen Manahan, Disdik Imbau Tak Buru-buru Sebarkan Informasi

Jateng & DIY

3 Februari 2023 16:29 WIB

Pihak Sekolah Dasar (SD) Kristen Manahan Solo membantah kabar adanya upaya penculikan salah satu siswa.

SOLO, solotrust.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo membenarkan kabar mengenai percobaan penculikan siswa SD Kristen Manahan Solo saat jam istirahat, Rabu (01/02/2023) adalah hoaks. Rekaman suara (voice note) sempat menghebohkan masyarakat hanyalah kesalahpahaman.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Solo, Dian Rineta, menjelaskan kronologi kabar dugaan penculikan. Pihaknya menyebut rekaman itu berawal saat pengirim rekaman suara mendengar salah seorang siswa, D sedang bercerita kepada orangtuanya saat berada di lingkungan sekolah.



Alih-alih mengonfirmasi kepada pihak sekolah, pengirim rekaman suara yang merupakan salah satu wali murid panik dan menyampaikan cerita itu di grup WhatsApp.

"Jadi anak itu sedang bercerita pada orangtuanya bahwa cerita intinya seperti seakan-akan melihat ada penculikan atau apa, ada orang yang akan memberikan permen. Nah, ibu itu tanpa klarifikasi, tanpa bertanya ke mana-mana langsung memberikan statement (pernyataan-red) dan menyebarkan statement tersebut," jelas Dian Rineta, saat dikonfirmasi, Jumat (03/02/2023).

Mendengar kabar itu, pihak sekolah lantas memeriksa seluruh CCTV di area sekitar sekolah dan tak menemukan adanya kejadian percobaan penculikan. Pihak sekolah pun juga telah mengonfirmasi D dan orangtuanya, cerita tersebut hanya imajinasi.

Atas kejadian ini, Disdik Solo mengimbau masyarakat agar tak mudah menarik kesimpulan mengenai kabar beredar.

"Memang sangat sensitif informasi-informasi seperti ini sehingga kami memang menjaga kondusivitas. Jangan sampai kalau kami mengeluarkan edaran dan lain sebagainya malah menjadikan seperti sekarang, orangtua penuh dengan ketakutan, sedikit-sedikit sudah membuat kesimpulan," ungkap Dian Rineta.

Disdik Solo juga telah menerapkan aturan penjemputan siswa di setiap sekolah guna mengantisipasi penculikan. (riz)

(and_)

Berita Terkait

Komdigi Identifikasi 1.923 Konten Hoaks Sepanjang 2024

IKWI Surakarta dan Mafindo Bekali Literasi Digital kepada Lansia, Soal Penipuan Digital hingga Hoaks

Soal Video Tudingan Korupsi, Gibran: Itu Hoaks, Rasah Digagas!

Webinar Kominfo di Balairung Pinang Masak Universitas Jambi: Sosialisasi KUHP "Anti Hoaks KUHP"

Polri Antisipasi Sebaran Hoaks Jelang Pemilu 2024

Hoaks Omicron Terus Beredar, Masyarakat Diminta Memilah Informasi

Hoaks Voice Note Percobaan Penculikan Anak di SD Kristen Manahan, Ini Penjelasan Sekolah

Viral di Medsos Soal Penculikan Anak di Klaten, Ini Penjelasan Polisi

Dugaan Penculikan Anak di Pasar Depok Solo,Ternyata Pelaku Sedang Depresi

Bayi Korban Penculikan Di Depok Berhasil Diselamatkan, Begini Kisahnya

Hoaks Voice Note Percobaan Penculikan Anak di SD Kristen Manahan, Ini Penjelasan Sekolah

SD Kristen Manahan Sumbang Ratusan Mainan Othok-Othok ke Palu dan Donggala

Jaga SPMB Transparan dan Bersih, Disdikbud Karanganyar Tanda Tangani Pakta Integritas

Peringati Hari Museum Nasional, Disdikbud Boyolali Gelar Lomba Tari Tradisional

Gelar Lomba Dakon dan Egrang, Disdikbud Boyolali Harapkan Permainan Tradisional kian Digemari

20 Duta Seni Siap Promosikan Boyolali ke Makassar hingga Bali

Tingkatkan Kompetensi Guru SMP, Disdikbud Boyolali Gelar Worskshop Kesenian

142 SD Negeri di Solo Kekurangan Siswa, Disdik Buka Pendaftaran Offline

10 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Dirawat di Poliklinik

Kolaborasi Antarsanggar Warnai Kesuksesan Festival Semarak Budaya Indonesia 2025

Festival Semarak Budaya Indonesia 2025 Suguhkan Ragam Warna Budaya lewat 10 Sanggar di Hari Pertama

Favehotel Solo Hadirkan Inovasi Promosi Wisata di Bengawan Travel Mart 2025

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling Solo Terbaru

Pasar Klewer, Spot Wisata Belanja Batik hingga Kuliner Tradisional Khas Solo

Disdik hendak Bangun SMA di SD Mojo untuk Zonasi Kecamatan Pasar Kliwon

Regrouping Jadi Opsi Atasi Banyak SD di Solo Kekurangan Siswa, Disdik: Masih Perlu Dikaji

SDN Sriwedari 197 Solo Cuma Punya 1 Siswa Baru, Disdik Kaji Penyebab dan Solusinya

Berita Lainnya