SOLO, Solotrust.com- Pemkot Surakarta bersama dengan Bulog Subdivre III Solo melakukan operasi pasar (OP) beras di Pasar Gede, Solo, Selasa (9/1/2018). Dalam kesempatan itu, pihaknya menjual beras medium dengan harga yang murah, yakni Rp. 9.350 per- kilogram. OP pasar ini dilakukan di 5 pasar di Kota Solo. Yakni, di Pasar Gede, Pasar Rejosari, Pasar Nusukan, Pasar Legi, dan Pasar Harjodaksino.
"Ini kita melepas beras cadangan pemerintah (BCP) dengan harga murah. Karena kita melihat kondisi pasar memang permintaan beras juga meningkat. Kalau ketentuan HET, yaitu sebesar Rp 9.450 per- kilogram," ungkap Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Surakarta, Subagiyo saat ditemui wartawan, Selasa (9/1/2018).
Kendati permintaan yang meningkat, pihaknya mengakui kebutuhan beras warga Solo, Pemkot dan Bulog sudah mempersiapkan hal tersebut. Menurutnya, pada akhir tahun hingga awal tahun ini banyak wisatawan yang datang ke Kota Solo. Hal inilah yang menurutnya membuat permintaan beras di Solo pun menjadi naik.
"Dari 8 Desember hingga 31 Desember kemarin kami dan Bulog sudah mengeluarkan 27 ton pada operasi pasar. Saat dievaluasi, ternyata masyarakat ini masih butuh. Maka, kami dengan Bulog sediakan lagi khusus untuk kota Solo 20 ton. Tapi cadangan beras masih cukup sampai Maret 2018 mendatang," tandas dia. (vin)
(wd)