Pend & Budaya

Rayakan WCD, SMK Jenawi Adakan Kegiatan Resik Kali

Pend & Budaya

18 September 2020 16:05 WIB

siswa SMK Jenawi tengah mengikuti kegiatan membersihkan sungai.

KARANGANYAR, solotrust.com- Merayakan Word Clean Day (WCD), SMK Jenawi Kabupaten Karanganyar mengadakan kegiatan resik kali secara massal. Sungai yang dibersihkan terbilang fantastis yakni sepanjang 112 meter.  Kegiatan ini di ikuti oleh 57 peserta yang berasal dari 35 siswa PATAKA, 7 siswa dari OSIS, 5 siswa dari PMR, 6 siswa dari Ambalan, 2 siswa dari PKS dan 2 siswa dari ROHIS.

“World clean up day momentum bagi kami untuk mengajak masyarakat dan semua pihak untuk menjaga kebersihan, hal ini kami mulai dari hal terkecil yakni menanamkan hidup bersih kepada siswa siswa SMK Jenawi,” Ungkap Kepala SMK Negeri Jenawi, Sri Eka Lelana.



Menanamkan hidup bersih itu, lanjut Eka, salah satunya dimulai dengan kegiatan aksi resik kali. Hal ini sejalan dengan budaya yang kita bangun di sekolah. Budaya 5R/5S yang salah satunya adalah Resik atau Seksi yang berarti selalu menjaga kebersihan lingkungan secara sadar dan peduli. World clean up day tahun 2020 dilaksanakan dari tanggal 13 hingga 19 September 2020. Kemudian puncak acara dilaksanakan secara serentak pada tanggal 19 September 2020 di seluruh dunia.

Salah satu peserta, Angelita Arviyana Dewi mengaku prihatin dengan kondisi alam yang ada saat ini. Kesadaran masyarakat akan kebersihan mulai menurun. Untuk itu dengan adanya kegiatan ini ia berharap menginspirasi masyarakat, utamanya anak muda untuk menjaga alam.

“Pelajar sekarang harus menjadi pelopor untuk mencintai alam, itu bisa ditunjukan dari hal kecil dan mudah, salah satunya jangan buang sampah sembarangan, termasu di sungai,”ujarnya.

Senada dengan Anggelita, siswa lainnya Catur Prasetyo menginginkan lingkungan alam yang bersih dan nyaman. Selain mengembalikan lingkungan yang bersih, kegiatan resik kali ini mengandung pesan bahwa budaya hidup bersih ini harus menjadi budaya dan karakter kita.

“Kegiatan resik kali ini mengajarkan banyak hal, diantaranya kebersamaan, mari bersama kita jadikan hidup bersih itu menjadi kebiasaan dan karakter bangsa,”pungkasnya. (nas)  

(wd)

Berita Terkait

Hari Konservasi Alam Nasional, Kader PDIP Karanganyar Ramai-ramai Bersihkan Sungai

Setahun Tinggal di Ladang Pinggir Sungai, Thunder Tidur Beralas Tikar Beratap Terpal

Bencana Banjir di Luar Prediksi, Pemkot Semarang Tingkatkan Koordinasi dengan BBWS

Gempar! Warga Berbah Sleman Digegerkan Penemuan 2 Mayat Bayi di Bantaran Sungai Buntung

PDAM Waspadai Kualitas Air Bengawan Solo Selama Kemarau Panjang

Sepeda Motor Tabrak Pohon hingga Nyebur Sungai, 2 Pelajar di Karanganyar Meninggal Dunia

Pecahkan Masalah Pertanian dan Sampah, Kelompok KKN 162 UNS Ajak Warga Widorokandang Buat Pupuk Organik Cair dan Pemilahan Sampah

Mengolah Sampah Jadi Bernilai: KKN UNS Kelompok 162 Perkenalkan Taman Vertikal dari Botol Bekas di Widorokandang

Pengelolaan Sampah Berkelanjutan di Banyuanyar, KKN 249 UNS Gandeng DLH Surakarta dan Warga dalam Program Sosialisasi Bank Sampah

3 Rekomendasi Kuliner Kota Jogja, Wisatawan Wajib Tahu!

6 Cara Mengatasi Pencemaran Tanah untuk Menjaga Lingkungan Sehat

Masalah Sampah di Semarang, Wali Kota: Perlu Penanganan dari Hulu

Cemarkan Nama Baik, 3 Warga Solo Dilaporkan Selebgram Surabaya

6 Cara Mengatasi Pencemaran Tanah untuk Menjaga Lingkungan Sehat

Mahasiswa KKN 78 UNS Sosialisasikan Upaya Pengendalian Pencemaran Lingkungan

Warga Terdampak Pencemaran Lingkungan PT RUM Sukoharjo Geruduk Pengadilan Negeri, Ajukan Class Action

Nikita Mirzani Sujud Syukur Usai Divonis Bebas Kasus Pencemaran Nama Baik

Johnny Depp Menang di Pengadilan, Amber Heard Dituntut Bayar Rp217,5 Miliar

Berita Lainnya