SRAGEN, solotrust.com- Kasus Covid 19 di beberapa daerah mulai menunjukkan peningkatan pasca musim mudik 2021. Di Kabupaten Sragen upaya-upaya untuk menekan peningkatan kasus juga dilakukan. Seperti yang dilakukan oleh jajaran Kodim Sragen, seperti pembagian masker, penyemprotan desinfektan, memberikan bantuan sembako kepada warga terdampak, mendirikan dapur umum, patroli PPKM setiap hari di 20 Koramil guna cegah kerumunan dan warga tak bermasker, bahkan melalui media sosial berupa pembuatan film pendek tentang sosialisasi covid 19.
Selain upaya-upaya tersebut, Dandim Sragen Letkol Inf Anggoro Heri Pratikno juga merangkul youtuber Sragen dan admin group Facebook terbesar di Sragen, diantaranya Sriyanto Ketua Komunitas Youtuber Sragen (KYS) beserta pengurus, Ketua Group FB terbesar Sragen KWS (Kumpulan Wong Sragen) yaitu Nuryadi dan Wawan Ketua sekaligus admin ICWS (Informasi Cegatan Wilayah Sragen).
Dandim mengajak kepada para youtuber dan admin group Facebook untuk bersama-sama melkaukan sosialisasi program pemerintah terkait covid-19, diantaranya cara mencegah atau memutus rantai penyebaran covid-19, sosialisasi peraturan pemerintah tentang kegiatan sosial dan hajatan, dan ketentuan ketentuan yang harus ditaati bersama.
Menurut orang nomor satu di Kodim Sragen tersebut, media sosial seperti YouTube, Facebook, Twitter, Instagram dan lain lain punya andil besar dalam rangka menyadarkan dan menyosialisasikan program program pemerintah guna mencegah penyebaran covid-19.
"Kita tak boleh memandang remeh media sosial, apapun yang kita lakukan jika tidak didukung dengan pemberitaan dan sosialisasi yang baik melalui media terasa kurang lengkap dan kurang luas dalam penyebarannya, mengingat sekarang adalah jaman digital yang sebagian besar penduduk disragen ini memiliki HP Android, sehingga bisa dengan mudah mengakses informasi terkini kapan dan dimanapun." Jelas Dandim.
Dandim berharap dengan mengundang para Youtuber dan admin group Facebook tersebut bisa memberi semangat dan menambah motivasi mereka untuk lebih getol ikut membantu memerangi covid. Menurut Dandim penanganan covid bukan hanya tugas TNI-Polri dan Pemerintah saja, namun seluruh rakyat Indonesia punya kewajiban sebagai bentuk bela negara.
()