Serba serbi

Bali Dibuka bagi Wisatawan Mancanegara, Kemenparekraf Antisipasi Covid-19 Gelombang Ketiga

Wisata & Kuliner

20 Oktober 2021 10:35 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno dalam acara Weekly Press Briefing, Senin (18/10/2021). (Dok. Tangkapan layar YouTube Kemenparekraf).

Solotrust.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan adanya antisipasi dan persiapan mitigasi guna mencegah Covid-19 gelombang ketiga, diperkirakan bersamaan Hari Raya Natal dan tahun baru.

“Kita harus tetap sangat berhati-hati sangat tingkatkan kewaspadaan kita, termasuk juga bagaimana kita menghindari acara-acara besar yang menimbulkan kerumunan,” tegas Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing 2021, Senin (18/10/2021).



Menparekraf juga mengingatkan adanya kemungkinan Covid-19 gelombang ketiga yang biasanya dipicu adanya libur keagaamaan, sehingga perlu antisipasi dan kesiapan untuk mencegah serta menghadapi keadaan tersebut.

“Setiap liburan keagamaan itu bisa memicu kerumunan, jadi itu yang harus kita antisipasi agar tidak terjadi. Kemampuan kita untuk mengatasi gelombang ketiga ini bisa kita lakukan dengan penuh kesiapan, penuh dengan langkah-langkah agar tidak terjadi lagi apa yang kita alami pada gelombang kedua,” pesannya.

Sandiaga Uno terus mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan untuk mengantisipasi adanya Covid-19 gelombang ketiga, di mana saat ini diketahui sudah menurun untuk tingkat penyebara virus.

“Adanya penurunan kedisiplinan di tempat wisata maupun resto dan beberapa sentra ekonomi kreatif, saya minta ke teman-teman semua untuk ingatkan karena kita berada dikondisi sekarang ini berkat mengetatkan dan mendisiplinkan protokol kesehatan. Jika kita mulai lengah ini bisa berbahaya, apalagi kita mengantisipasi gelombang ketiga ini,” ujarnya.

Diketahui, sejak Kamis (14/10/2021) Pulau Bali sudah mulai menerima wisatawan dari berbagai negara, sehingga perlu adanya antisipasi Covid-19 gelombang ketiga, yakni dengan karantina khusus bagi para wisatawan.

“Hotel yang menyelenggarakan karantina tetap bisa menerima tamu reguler dengan beberapa persyaratan, Punya tempat yang dikhususkan buat wisatawan mancanegara yang sedang berwisata, ada pengawasan yang baik, aktivitasnya dipisahkan yang karantina dan  reguler,” papar Sandiaga Uno.

Selain itu, pihaknya juga menjelaskan pemerintah terus melakukan peninjauan dan evaluasi terhadap penerapan protokol, karantina, dan protokol kesehatan bagi wisatawan yang berwisata di Indoensia.

“Kami selalu melakukan peninjauan dan evaluasi agar wisatawan mancanegara yang akan mulai secara perlahan berwisata di Bali dipantau dengan baik. Jadi karantina di hotel atau vila maupun juga di kapal yang sudah diperbolehkan live on road itu semua dilakukan dengan protokol, karantina, dan protokol kesehatan yang ketat,” papar Sandiaga Uno. (cahyarani)

(and_)

Berita Terkait

Angka Kecelakaan dan Fatalitas Turun Drastis, Presiden Prabowo Apresiasi Suksesnya Pelaksanaan Arus Mudik dan Balik Idulfitri 2025

Kapolri Apresiasi Komitmen Jasa Raharja dan Seluruh Stakeholders Wujudkan Mudik-Balik Idulfitri Lancar Berkeselamatan

Pastikan Arus Balik Aman, Kapolri dan Para Stakeholder Operasi Ketupat Resmikan Pelaksanaan One Way Nasional di KM 414 Kalikangkung

705 Peserta Balik Kerja Bareng BPKH Dilepas di Asrama Haji Donohudan Boyolali

Dirut Jasa Raharja Dampingi Kapolri Tinjau Rest Area KM 456A dan Stasiun Tawang, Pastikan Arus Balik Aman dan Berkeselamatan

Tips Mudik dan Balik Lebaran yang Aman serta Nyaman

Wisata Religi Borobudur Siap Sambut 2 Juta Wisatawan Mancanegara

Bali Dibuka Kembali, Kunjungan Wisatawan Mancanegara Masih Sepi

Bali Kembali Dibuka bagi Wisatawan Mancanegara, Protokol Kesehatan Diutamakan

Jumlah Wisman Masuk Solo Turun 70% pada Januari 2018

Rupiah Melemah, Kemenparekraf Ajak Wisata #DiIndonesiaAja

Cegah Praktik Percaloan Tiket Konser, Kemenparekraf Perkuat Kolaborasi

Bangun Kerja Sama dengan Tokopedia, Kemenparekraf Perkuat Digitalisasi

Catat! Malam Puncak ADWI 2022 Digelar 30 Oktober Ini

Jaga Sektor Pariwisata dan Ekraf, Ini Strategi Kemenparekraf Sikapi Kenaikan Harga BBM

Bangkitkan Musik Tanah Air, Kemenparekraf Gelar Lomba Karya Anak Komunitas 2022, Sandiaga Uno: Saya Yakin Suatu Saat Kita Akan Bisa Menang Grammy Award

3 Warga Semarang Positif Covid-19

Tingkat Kestabilan Penjualan Pascapandemi Covid-19

Hotel Grand Mercure Solo Baru Gelar Vaksinasi Covid-19

Innalillahi, Aktor Senior Eeng Saptahadi Meninggal Dunia di Usia 65 Tahun

Prokes Covid-19 Dilonggarkan, Jumlah Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Naik 30%

Lewat Vaksinasi, Kemenkumham Jateng Dukung Program Pemerintah untuk Indonesia Bebas Covid-19

Pengelola Mal Harap Tak Muncul Gelombang Ketiga Covid-19 Tahun Depan

Berita Lainnya