Hard News

Warga Klaten Meninggal Usai Tenggak Air Kulkas, Kakak Ipar Jadi Tersangka

Hukum dan Kriminal

02 November 2021 17:01 WIB

Ilustrasi (Pixabay)

KLATEN, solotrust.com - Warga Dusun Panggang Welut, Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Klaten dihebohkan dengan meninggalnya Hani Dwi Susanti (30) setelah minum air dari kulkas miliknya.

Peristiwa memilukan itu terjadi pada Senin (01/11/2021) siang sekira pukul 11.30 WIB. Diduga air dalam kulkas telah dicampuri racun yang dilakukan kakak iparnya sendiri.



"Posisinya saya lagi benahi rumah dan pada waktu itu istri minum air dari kulkas. Setelah minum dia bilang airnya pahit," jelas suami korban, Sigit Nugroho (39) kepada wartawan, Selasa (02/11/2021).

Tak lama kemudian, Hani Dwi Susanti ambruk. Sigit Nugroho menduga air itu telah tercampuri racun.

"Istri saya tidak tahu kalau air minum di kulkas itu tercampuri racun. Setelah minum itu tidak lama terus ambruk, kemudian saya teriak tetangga berdatangan, namun tubuhnya sudah kaku," ungkapnya.

Sementara itu,  Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Guruh Bagus Eddy Suryana membenarkan adanya peristiwa itu. Saat ini tersangka sudah diamankan setelah kejadian. Tersangka bernama Sarbini.

"Kini penyidik selain mengamankan tersangka juga telah meminta keterangan para saksi.  Autopsi sudah dilakukan dan ditemukan zat beracun. Kami masih akan menunggu hasil labfor (laboratorium forensik-red)," pungkasnya. (jaka)

(and_)

Berita Terkait

Rekontruksi Pembunuhan Berencana di Juwiring Klaten Dipenuhi Warga, Keluarga Tuntut Pelaku Dihukum Mati

Sarbini, Pembunuh Wanita yang Tenggak Air Kulkas Terancam 20 Tahun Penjara

Kronologi Dukun Banjarnegara Bunuh 12 Korban: Ajak Masuk Kebun dan Minum Air Racun Potas

Rekontruksi Pembunuhan Berencana di Juwiring Klaten Dipenuhi Warga, Keluarga Tuntut Pelaku Dihukum Mati

Gitaris PMR Budi Padukone Meninggal Dunia, Begini Kesan yang Ditinggalkan

Titik Terang Pembunuhan di Banyuanyar, Polisi Temukan Sianida di Minuman Kedua Korban

2 Pendaki Perempuan Meninggal di Carstensz Pyramid atau Puncak Jaya

Dimintai Rokok, Siswa Ponpes Asuhan Gus Karim Meninggal di Tangan Kakak Tingkat

Ismail Haniyeh Dibunuh, Hamas Kecam Israel Nyatakan Siap Perang Terbuka

Israel Kembali Bombardir Khan Younis di Selatan Gaza, 70 Orang Meninggal

Jokowi Takziah ke Rumah Duka Almarhumah Syarifah Salma

Presiden Iran Ebrahim Raisi Ditemukan Tewas dalam Kecelakan Helikopter

Fakta Terkini Ayah Simpan Jenazah Bayinya di Kulkas

Mencari Tempat Nyaman dan Tenang, Ini Kelakuan Induk Kucing dan Anak-anaknya

Sarbini, Pembunuh Wanita yang Tenggak Air Kulkas Terancam 20 Tahun Penjara

Istri Ngeluh Jualan Jus, Pria Ini Beri Kejutan Spesial

Sarbini, Pembunuh Wanita yang Tenggak Air Kulkas Terancam 20 Tahun Penjara

Sarbini, Pembunuh Wanita yang Tenggak Air Kulkas Terancam 20 Tahun Penjara

Mengintip Kerajinan Payung Lukis Juwiring Klaten, Dikenal Sejak Zaman Belanda

Mengintip Usaha Kantong Pakan di Dukuh Pepe Kecamatan Juwiring Klaten

Tabrak Truk Mogok di Pinggir Jalan, Remaja 14 Tahun Meninggal Dunia

Sungai Buntung Meluap, 4 Desa di Klaten Terendam Banjir

Rekontruksi Pembunuhan Berencana di Juwiring Klaten Dipenuhi Warga, Keluarga Tuntut Pelaku Dihukum Mati

Sarbini, Pembunuh Wanita yang Tenggak Air Kulkas Terancam 20 Tahun Penjara

Hibah RisetMu Pengabdian kepada Masyarakat UMKLA SEGARATA Dorong Gaya Hidup Sehat dan Pengelolaan Keuangan Keluarga

Milad ke-3, UMKLA Gelar Khitan Modern Gratis dengan Teknologi Laser

Penanaman Tanaman Buah dan Pohon Jarak Tandai Gebyar Toleransi di Klaten

UMY Hibahkan Mobil All New Avanza 2024 untuk Universitas Muhammadiyah Klaten

Tim PkM UNU Surakarta Berdayakan Industri Pengecoran Logam Teknik Metal Perkasa

Universitas Muhammadiyah Klaten Tingkatkan Branding Bareng LAUTMU, 30 Ambulans Berstiker UMKLA

Berita Lainnya