Hard News

Santri di Boyolali Apel Bareng TNI-Polri Tangkal Radikalisme

Jateng & DIY

14 Februari 2022 12:01 WIB

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali bersama TNI-Polri melakukan apel bersama dengan para santri di lapangan Desa Penggung, Kecamatan Boyolali, Senin (14/02/2022)

BOYOLALI, solotrust.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali bersama TNI-Polri melakukan apel bersama dengan para santri di lapangan Desa Penggung, Kecamatan Boyolali. Langkah ini dilakukan guna menanggulangi paham radikalisme di lingkungan pondok pesantren (Ponpes).

Wakil Bupati (Wabup) Boyolali, Wahyu Irawan mengatakan, apel bersama para santri milenial generasi tangguh, TNI dan Polri dilakukan guna menangkal isu-isu paham radikalisme di lingkungan pondok pesantren.



"Semua santri di Desa Penggung ini kami hadirkan. Apel santri ini untuk mengurangi isu-isu radikalisme di kalangan ponpes," katanya kepada wartawan, Senin (14/02/2022).

Para santri milenial generasi tangguh ini nantinya juga akan diberi pembekalan dari pihak TNI-Polri terkait penanggulangan paham radikalisme serta pemahaman tentang Covid-19 dari Dinas Kesehatan.

Dandim 0724/Boyolali, Letkol Arm Ronald Siwabessy mengatakan, saat ini banyak beredar paham di kalangan generasi muda, ada yang benar, namun tak sedikit pula keliru. Paham keliru akan mengancam integrasi bangsa dan negara.

"Perlunya diadakan kegiatan seperti ini karena saat ini banyak paham. Ada yang benar dan juga ada yang keliru. Paham yang keliru itu tentu akan mengancam integrasi bangsa kita," jelasnya.

Saat ini pemerintah Indonesia tengah disibukkan dengan penanggulangan pandemi Covid 19, termasuk varian baru Omicron. Menurut Letkol Arm Ronald Siwabessy,  paham radikalisme lebih berbahaya dari ketimbang Covid-19. (jaka)

(and_)

Berita Terkait

Peringati Hari Santri, Ribuan Peserta Ikuti Kemah Santri Muhammadiyah di Kampoeng Karet Ngargoyoso

Semarak Hari Santri, Kakanwil Kemenag Jateng Tinjau Expo Pesantren

Apel Hari Santri Jateng, Kakanwil Suarakan Resolusi Jihad

Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Pondok Pesantren

Jateng Berselawat Hari Santri, Upaya Spiritual Pilkada Damai

Pameran Produk Unggulan Pesantren di Jateng Semarakkan Hari Santri

Kencan di Hotel, 2 Pelaku Kriminal Gondol Motor dan HP Milik Warga Semarang

Pengusaha Muda Boyolali Cari Anggota dan Ketua Kadin

Kader Muslimat NU Andong Boyolali Gelar Jalan Sehat Keliling Kampung

Kaesang Pangarep Hadiri Halal Bihalal Kader Partai di Boyolali

Bank Boyolali Lakukan Pengundian Tabungan Simasda Periode 10

Hadiri Halal Bihalal Muslimat NU Andong, Wabup Boyolali Dwi Fajar Ajak Tingkatkan Sinergitas

Antisipasi Karhutla, Polri dan TNI Boyolali Gelar Apel Bersama dan Simulasi Kebakaran

1300 Relawan Ikuti Apel Penanganan Pascabanjir Demak

Jelang Masa Kampanye, Bawaslu Gelar Apel Siaga Bersama Ratusan Pengawas Ad Hoc

Kakanwil Kemenkumham Jateng Ajak Jajarannya Mampu Bangun Organisasi

Pangdam IV/Diponegoro: TNI-Polri Perekat Bangsa, Tak Dapat Dipisahkan

Peringatan Seabad NU, 10 Ribu Nahdliyin Karanganyar Ikuti Apel Akbar

BEM UNSA Gelar Seminar Berintelektual dalam Berpolitik, Cegah Radikalisme di Era Milenial

Jusuf Kalla: 99 Persen Masjid di Indonesia Bebas Dari Ajaran Radikalisme

Mabes Polri Gencar Sosialisasi Bahaya Paham Radikalisme

Dialog Lintas Beragama, Kasdim Wonogiri Tekankan Bahaya Terorisme

Radikalisme Bukan Ideologi Bangsa Indonesia

Sosialisasikan Bahaya Paham Radikalisme dan Terorisme, FKPT Jateng Gandeng Mantan Napiter

5 Dalang Wayang Kulit Ramaikan HUT DPRD Boyolali

Ribuan Warga Boyolali Ikuti Jalan Sehat HUT DPRD

Peringatan Hari Ibu, Perempuan Berbudaya Menuju Indonesia Emas

Forkopimda Boyolali Gelar Rakor Persiapan Nataru, Antisipasi Potensi Permasalahan

Disdikbud Boyolali Gelar Wayang Kulit Baratayuda Selama 7 Hari di Gelanggang Anuraga

Pemkab Boyolali Pacu Penurunan Angka Stunting, Gandeng Stakeholder Terkait

Berita Lainnya