BOYOLALI, solotrust.com - Mengantisipasi kekurangan air bersih masyarakat saat musim kemarau tahun ini, pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali menyiapkan sejumlah penampungan air berukuran besar atau embung di wilayah Kecamatan Musuk, Selo, dan Cepogo.

Bupati Boyolali, M Said Hidayat mengatakan, Pemkab Boyolali sudah siap dalam menghadapi musim kemarau tahun ini. Pihaknya sudah memetakan sejumlah titik yang diangap membutuhkan air bersih.

"Titik-titik yang membutuhkan air bersih semua sudah terpetakan dan tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya,” katanya, saat ditemui solotrust.com usai peresmian gedung pelayanan Perumda Tirta Ampera di Alun-alun Utara Boyolali, Jumat (11/06/2021) siang.

Pendistribusian air bersih nantinya dikoordinasikan bersama Perumda Tirta Ampera sesuai titik mana yang membutuhkan.

“Kami akan koordinasikan dengan Perumda dalam pendistribusian air bersih terhadap masyarakat nanti. Ya, sesuai titik mana yang membutuhkan air tersebut. Sebagai langkah ke depan dengan adanya embung tentunya air bersih akan tercukupi,” ujar bupati.

Sementara itu, Direktur Perumda Tirta Ampera Boyolali, Sunarna mengatakan, dibangunnya kantor pelayanan baru untuk Perumda akan dapat meningkatkan pelayanan masyarakat.

“Dengan kantor atau gedung baru ini, tentunya kami akan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Yang jelas akan lebih baik dari sebelumnya. Kepuasan pelanggan adalah tujuan utama kami,” katanya.

Sementara jumlah pelanggan Perumda Tirta Ampera tahun ini tercatat 61 ribu lebih. Dalam pengembangannya, Sunarna akan melanjutkan program Bupati Boyolali sebelumnya, Seno Samodro.

“Sama halnya yang disampaikan Pak Bupati M Said Hidayat tadi adalah ingin melanjutkan program mantan Bupati Seno Samodro,” ucap Sunarna. (jaka).

(and_)