SOLO, solotrust.com - Sebanyak 15 aparatur sipil negara (ASN) pemerintah Kota (Pemkot) Solo absen pada hari perrama kerja setelah Lebaran 2022. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Solo melakukan penyelidikan alasan absen para ASN tersebut.
Kepala BKPSDM Solo, Dwi Aryatno mengatakan, 15 ASN tak masuk kerja hari pertama, Senin (9/5/2022), memiliki berbagai alasan, di antaranya melaksanakan ibadah umrah, melahirkan, sakit, serta tidak ada keterangan.
"Kami konfirmasi satu orang cuti karena melahirkan kemudian ada yang sakit, ada juga cuti karena ibadah umrah kemudian yang lain kami belum lihat," paparnya.
Dwi Aryatno masih melakukan konfirmasi guna mengetahui alasan para ASN tidak masuk kerja pada hari pertama. Ia menambahkan telah melaporkan hasil pemantauan ASN ke Sekda Solo.
"Hasil monitoring (pemantauan-red) juga diteruskan kepada masing-masing atasan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memberitahukan tingkat kehadiran ASN. Selain absen, ada beberapa ASN terlambat masuk kerja lebih dari 30 menit," imbuhnya.
Di lain sisi, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menegaskan tidak ada perpanjangam cuti bagi para ASN. Dia memastikan sanksi disiapkan bagi ASN yang terbukti melanggar aturan.
"Tidak ada perpanjangan cuti. Cutinya sudah terlalu lama, kita sudah masuk seperti biasa mulai Senin ini. Ya ada sanksinya kalau terbukti salah," tukasnya. (awa)
(and_)
.jpg)
