BOYOLALI, solotrust.com - Ratusan pelajar tingkat SMP di Boyolali adu kebolehan dalam ajang Duta Seni dan Misi Kebudayaan Pelajar ke Nusantara di Museum R Hamong Wardoyo.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdik) Kabupaten Boyolali, Darmanto, mengatakan dari sebanyak 200 peserta tingkat SMP diseleksi menjadi 20 peserta.
“Para pelajar yang lolos dalam audisi duta seni dan misi kebudayaan ini nantinya akan mewakili Boyolali dalam festival seni di kota-kota besar di Indonesia,” katanya kepada wartawan, Senin (10/10/2022).
Misi kebudayaan ini untuk mengenalkan seni budaya terhadap para pelajar, khususnya tingkat SMP. Nantinya diharapkan mereka lebih mencintai seni dan budaya warisan para leluhur.
“Para pelajar tersebut akan diberi kesempatan ke seluruh Nusantara dalam rangka pembuatan profil pelajar Pancasila,” jelas Darmanto.
Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengenalkan para pelajar tentang wilayah dan budaya, sekaligus untuk lebih mencintai seni dan kebudayaan Indonesia.
“Audisi ini khusus seni tradisional. Peserta memeragakan berbagai seni tari, jatilan, dan seni lainnya yang dimiliki Boyolali,” ungkap Darmanto.
Usai audisi, tim teknis nantinya akan menyiapkan seni tari untuk ajang festival seni di beberapa kota di Indonesia bagi 20 peserta terpilih.
“Tugas saya koordinasi kota/kabupaten se-Indonesia yang memiliki event seni dan budaya. Target kita akhir November atau di akhir Desember, anak anak akan kami berangkatkan,” beber Darmanto.
Tim juri audisi duta seni dan misi kebudayaan Boyolali, Jungkong Darmoyo, mengatakan dalam audisi ini, penilaian di antaranya terkait penguasaan materi.
“Penilaian kedua, yaitu kemampuan berbicara karena mereka akan mewakili Boyolali dan mereka nanti akan mewartakan ke daerah lain. Jadi nanti mereka harus tahu letak wilayah Boyolali dan sebagainya,” tambahnya.
Peserta audisi terpilih nanti juga harus bisa memaparkan kondisi Boyolali. Mereka harus mampu menerangkan karakteristik Boyolali. Salah satunya, Boyolali dikenal sebagai daerah penghasil susu.
Sementara itu, salah satu peserta audisi duta seni dan misi kebudayaan asal SMPN 1 Boyolali, Adzra Falih Nafisa, mengaku senang dapat mengikuti audisi tingkat pelajar.
“Saya melakukan persiapan latihan selama tiga hari. Saya akan membawakan Tari Manuk Dadali,” ucapnya.
Adzra Falih Nafisa mengatakan, dirinya mengikuti audisi ini dalam rangka turut serta melestarikan seni dan budaya Boyolali maupun Indonseia.
“Mengikuti audisi ini sekaligus melestarikan seni di Indonesia,” kata dia. (jaka)
(and_)
.jpg)
.jpg)
