Hard News

Forum Diskusi Relawan Berkumpul Bahas Kekeringan di Boyolali

Jateng & DIY

26 Oktober 2023 10:02 WIB

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali mengumpulkan para relawan untuk berdiskusi terkait peran penanganan dampak kekeringan, Rabu (25/10/2023).

BOYOLALI, solotrust.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali mengumpulkan para relawan untuk berdiskusi terkait peran penanganan dampak kekeringan, Rabu (25/10/2023).
 
Kepala BPBD Boyolali, Suratno mengatakan, meski bulan ini sudah mendekati tanda-tanda turunnya hujan, namun permintaan air bersih bagi warga di wilayah kekeringan masih terus ada.
 
“Saat ini sudah ada tanda-tanda turun hujan, namun permintaan air bersih masih ada. Diskusi ini menjadi salah satu momen bahwa masyarakat bersama pemerintah dan relawan dapat merumuskan aksi dampak kemarau panjang,” katanya.
 
Dalam aksi ini diharapkan masyarakat dapat mengantisipasi terjadinya dampak kekeringan.
 
“Jadi dalam forum diskusi ini yang terdiri atas beberapa unsur, mulai dari pemerintah kecamatan, relawan, organisasi masyarakat, pemerintah desa, dan masyarakat dapat bersinergi bersama mengatasi dampak kekeringan itu,” ujar Suratno.
 
Diungkapkan, sampai saat ini BPBD sudah menyalurkan sebanyak 867 tangki air dengan volume 4.621.300 liter. Jumlah itu dengan cakupan meliputi wilayah Kecamatan Wonosamodro, Wonosegoro, Gladaksari, Selo, Cepogo, Tamansari, Musuk, Andong, Juwangi, Kemusu, dan Klego.
 
“Menghadapi musim hujan, bantuan ini mendasari bagaimana permintaan dari masyarakat bagian wilayah yang mengalami kekeringan atau kekurangan air bersih. Kalau mereka masih meminta, kami akan terus memberikan bantuan air. Bantuan akan dihentikan apabila darurat kekeringan ini sudah dicabut pak bupati,” jelas Suratno. 
 
Sementara itu, Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Boyolali, Ribut Budi Santoso, mengatakan, dalam diskusi ini bagaimana para relawan yang sudah terbentuk dapat mengantisipasi dampak elnino pada tahun mendatang.
 
“Tadi juga ada masukan dari forum diskusi. Masukan dari para relawan tersebut nantinya akan kami diskusikan lagi dengan BPBD, kemudian rekomendasi nanti kami laporkan kepada bupati,” katanya.
 
Diharapkan, forum diskusi bisa berkelanjutan dan tidak berhenti di sini. Pasalnya, dalam forum ini muncul berbagai usulan menarik terkait solusi dampak kekeringan dan penyaluran air bersih bagi warga.
 
“Kalau kami simpulkan bahwa penyaluran air bersih bagi warga dapat teratasi, terlebih di Boyolali bagian Utara. Di sana benar benar membutuhkan banyak air bersih,” tandasnya. (jaka)

(and_)

Berita Terkait

Cawabup Dwi Fajar Janji Atasi Kekeringan Bagian Utara Boyolali

Vivit-Gus Umam Salurkan Bantuan Air Bersih ke Desa Terdampak Kekeringan di Rembang

BMKG Sebut Indonesia Berpotensi Alami Kekeringan Meteorologis

BPBD Bantul Tetapkan Status Siaga Darurat Kekeringan Akibat Kemarau Panjang

Ribuan Umat Islam di Andong Boyolali Bersujud di Tanah Lapang Minta Hujan

Baznas Boyolali Gelontorkan Rp32,5 Juta untuk 3 Kecamatan Terdampak Kekeringan

Seminar Cegah Stunting Sejak Dini, Puluhan Tenaga Medis di Boyolali Dibekali Deteksi Dini

Gibran Pantau Penyaluran BSU di Boyolali, Imbau Bantuan Digunakan untuk Keperluan Produktif

Tradisi Buka Luwur Syech Maulana Ibrahim Maghribi, Upaya Pelestarian Budaya dan Dongkrak Wisata Lereng Merbabu

Disdikbud Boyolali Ajak Warga Desa Ngadirojo Jaga Cagar Budaya Gunung Merbabu

Pemerintah Jepang Hibahkan Alkes, Dukung Layanan Ibu dan Anak di RS Banyubening Boyolali

DLH Boyolali Gaungkan Gerakan Homepimpah, Ajak Warga Pilah Sampah dari Rumah

Sinau Bareng, Forum Relawan Sukoharjo Korwil Baki Tingkatkan Kapasitas Medical First Responders

Edukasi Waspada Bencana Erupsi Merapi, BPBD Boyolali Gelar Simulasi Tanggap Darurat

Jalur SSB Selo Boyolali Tertutup Longsor, 2 Mobil Bak Terbuka Terjun ke Tebing

Waspada Kebakaran di Musim Kemarau, BPBD Boyolali Minta Warga Cegah Dampak Kekeringan

6 Kecamatan di Boyolali Dilanda Kekeringan, 14 Tangki Air Bersih Didistribusikan BPBD

Jambore Relawan Boyolali 2023 Bahas Risiko Bencana dan Dapur Umum

Edukasi Waspada Bencana Erupsi Merapi, BPBD Boyolali Gelar Simulasi Tanggap Darurat

Jalur SSB Selo Boyolali Tertutup Longsor, 2 Mobil Bak Terbuka Terjun ke Tebing

BPBD Boyolali Minta Warga Waspadai Angin Kencang hingga Banjir

Puluhan Rumah di Boyolali Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Baznas Boyolali Gelontorkan Rp32,5 Juta untuk 3 Kecamatan Terdampak Kekeringan

BPBD Boyolali Pasok Air Bersih di Desa Terdampak El Nino

Kemeriahan Festival Thek Thek 2024, Mentradisikan Boyolali Kaya Cerita

Disdikbud Boyolali Seleksi 224 Pelajar, Wakili Duta Seni sebagai Misi Kebudayaan

Ratusan Peserta Panjat Tebing Jawa Bali Unjuk Gigi di Boyolali, Rebutkan Rp33 Juta

Dinsos Boyolali Tingkatkan Kapasitas Karang Taruna dalam Berkarya

Festival Thek Thek Boyolali, Grup Kintang Kintung Sabet Juara 1

Festival Thek Thek Boyolali Lestarikan Komunikasi Tradisional

Seminar Cegah Stunting Sejak Dini, Puluhan Tenaga Medis di Boyolali Dibekali Deteksi Dini

Pasar Rakyat Kacangan Gelar Layanan Kesehatan Gratis, Kolaborasi Puskesmas Andong dan P3R

Putra Putri Lawu 2025 Siap Angkat Potensi Pariwisata Karanganyar

Guru Madin di Demak Didenda Rp25 Juta, Ketua DPRD: Jangan Ada Lagi Kriminalisasi Guru!

Guru di Demak Didenda Wali Murid Rp25 Juta, Gaji Cuma Rp100 Ribu/Bulan

Nikah Gratis Meriahkan Hari Pertama Renjana Wedding Expo

Berita Lainnya