Solotrust.com - Presiden Joe Biden mengumumkan pengunduran dirinya sebagai calon presiden Partai Demokrat dalam pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) 2024. Donald Trump, rival Biden dan mantan presiden dari Partai Republik semakin menantang lawannya untuk mengalahkan kandidat siapa saja dari Partai Demokrat.
Trump menyatakan Biden akan dicatat sebagai presiden terburuk sejauh ini dalam sejarah Amerika Serikat. Dia juga menyatakan Joe Biden tak pernah memenuhi syarat untuk menjadi presiden.
"Selain tidak layak untuk mencalonkan diri sebagai presiden, Joe Biden yang bungkuk tidak pernah layak untuk menjabat sebagai presiden," ungkap Trump dalam postingan di Truth Social miliknya, dilansir dari AFP, Senin (22/07/2024).
Trump juga menyindir kepemimpinan Biden selama empat tahun terakhir sebagai presiden, menyatakan pria 81 tahun itu telah menyebabkan banyak penderitaan bagi rakyat Amerika Serikat.
"Karena kepresidenannya, kami mengalami banyak kesulitan, tetapi kerusakan yang dia lakukan akan segera kami perbaiki," kata Trump dengan membubuhkan tagline Amerika Hebat Lagi.
Sebelumnya diberitakan, Joe Biden mengumumkan mundur dari pemilihan presiden AS 2024 melalui akun X (sebelumnya Twitter) pada Minggu (21/07/2024) waktu AS. Biden akan memberikan keterangan lebih lengkap kepada masyarakat Amerika Serikat mengenai pilihannya ini.
Dalam surat pengunduran dirinya, Biden menyatakan menjabat sebagai presiden adalah kehormatan terbesar dalam hidup.
Awal mulanya, Biden bermaksud melanjutkan jabatannya sebagai presiden AS selama empat tahun lagi, namun dia memilih mundur dan berkonsentrasi menyelesaikan sisa masa jabatan.
"Saya percaya bahwa demi kepentingan partai dan negara, saya harus mengundurkan diri dan berkonsentrasi pada memenuhi tugas sebagai presiden selama sisa masa jabatan saya. Ini terlepas dari keinginan saya untuk mencalonkan diri kembali," imbuhnya.
Biden juga menyatakan dukungannya untuk Kamala Harris dalam pemilihan presiden AS 2024, menyatakan itu adalah pilihan paling menguntungkan bagi Partai Demokrat yang mengusungnya.
“Hari ini saya ingin memberikan dukungan dan dukungan penuh saya agar Kamala menjadi calon partai kita tahun ini. Demokrat, inilah waktunya untuk bersatu dan mengalahkan Trump. Mari kita lakukan,” pungkasnya. (Vania Salsabila)
(and_)