GUNUNGKIDUL, solotrust.com - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program Pengabdian Masyarakat (PPM) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) Kelompok 51 melakukan kegiatan bakti sosial dengan membantu Posyandu Balita di Dusun Ploso, Selasa (02/02/2024).
Dalam kegiatan ini, mereka memberikan kontribusi dengan mengadakan sosialisasi tentang pentingnya stimulasi motorik kasar dan halus pada anak berusia di bawah lima tahun (Balita). Kegiatan dimulai dengan pemeriksaan kesehatan rutin bagi balita oleh petugas Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) bekerja sama dengan kelompok KKN.
Salah satu pemateri, Theresia, menjelaskan betapa pentingnya melatih motorik kasar dan halus pada tahap-tahap perkembangan anak. Hal ini dikarenakan melalui stimulasi motorik, anak dapat mengembangkan kemampuan bergeraknya, baik dalam gerakan besar seperti berjalan dan melompat maupun gerakan kecil seperti mengambil dan menyusun benda.
Para orangtua sering kali takut saat anaknya bermain di tanah, apalagi jika masih berusia di bawah satu tahun. Tak jarang pula orangtua kurang telaten dan kreatif dalam membuat permainan.
Oleh karena itu, kelompok 51 tak hanya menyampaikan pengetahuan, namun juga memberikan contoh nyata dengan memperlihatkan kepada peserta posyandu cara melatih motorik kasar dan halus. Dalam hal ini menggunakan mainan yang dapat dibuat sendiri di rumah dengan bahan aman dan sederhana.
Kelompok 51 membuat permainan menggunakan bahan agar-agar diberi pewarna makanan lalu menempatkan mainan ikan di atasnya. Hal itu memberikan kesan seperti laut dengan tujuan menarik minat balita untuk berpartisipasi.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan variasi tekstur dan melatih keterampilan motorik halus pada balita. Selain itu, penggunaan warna dalam permainan ini dimaksudkan untuk menstimulasi visual anak-anak.
“Di samping itu, kami juga mengembangkan permainan dengan menggunakan barang-barang bekas, seperti kardus yang kami ubah menjadi permainan basket. Dalam permainan ini, anak-anak diminta untuk melempar bola ke dalam sasaran yang berlubang,” kata Theresia
Salah seorang ibu yang mengikuti kegiatan posyandu, Roma menyambut baik kegiatan sosialisasi. Ia sangat senang dengan adanya kegiatan ini karena mampu diterapkan secara mudah di rumah.
“Sering kali kami tidak tahu bagaimana cara melatih motorik anak kami dengan tepat. Informasi yang diberikan oleh kelompok KKN sangat bermanfaat bagi kami sebagai orangtua," tambah ibu lainnya
Ketua KKN 51, Ahlu An Nazar Hakim berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat setempat, terutama orangtua agar dapat lebih memahami pentingnya stimulasi motorik pada anak-anak mereka. Dengan begitu dapat memberikan perhatian lebih optimal dalam perkembangan mereka..
Kelompok KKN 51 bersama masyarakat Dusun Ploso berharap dapat lebih aktif dan kreatif dalam membuat serta menyosialisasikan berbagai jenis permainan terbuat dari bahan makanan saat pelaksanaan Posyandu setiap bulannya.
*) Penulis: Kelompok 51 KKN PPM XLIV UMBY dan Alan Dwi Arianto
(and_)