Hard News

JMPPK bakal Gelar Aksi Besar Tuntut PT KRI sebelum Pilkada

Jateng & DIY

24 November 2024 10:01 WIB

Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng (JMPPK) Rembang bakal menggelar aksi besar-besaran untuk mengusir perusahaan tambang PT Kapur Rembang Indonesia (KRI) dalam waktu dekat ini. Aksi ini merupakan buntut dari konflik antara warga Dukuh Kembang, Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora dengan PT KRI

REMBANG, solotrust.com - Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng (JMPPK) Rembang bakal menggelar aksi besar-besaran untuk mengusir perusahaan tambang PT Kapur Rembang Indonesia (KRI) dalam waktu dekat ini. Aksi ini merupakan buntut dari konflik antara warga Dukuh Kembang, Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora dengan PT KRI. 
 
Warga menilai, aktivitas pertambangan perusahaan tambang terletak di Dukuh Wuni, Desa Kajar, Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat Jurangrejo, Blora.
 
Aktivis JMPPK Rembang, Joko Prianto mengatakan, pihaknya saat ini sudah mengadakan rapat dengan sedulur Sikep di Kabupaten Blora. Rencananya, aksi besar-besaran akan melibatkan sedulur Sikep yang ada di Rembang dan Blora.
 
“Siang sampai sore kemarin dulur-dulur Kendeng itu rembukan dengan dulur-dulur yang ada di Blora karena kami beda administrasi. Kalau persoalan lingkungan kan kita tidak pernah membatasi itu. Jadi ini permasalahan bersama, kami sudah rembukan,” ujarnya, Sabtu (23/11/2024).
 
Sebelum pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 27 November 2024, JMPPK akan menggelar aksi untuk mengusir penanaman modal asing (PMA) yang menambang batu kapur di Rembang. 
 
“Dalam waktu dekat, mungkin sebelum pilkada kami akan melakukan aksi besar, meminta pemerintah untuk segera dan mengusir PT KRI dari Rembang,” tegasnya.
 
Joko Priyanto menegaskan, aksi itu menutut PT KRI hengkang dari Bumi Kartini. Dengan begitu, masyarakat Jurangrejo yang tempat tinggalnya berbatasan dengan PT KRI tidak terganggu aktivitas pertambangan.
 
“Tuntutannya dari kami jelas. Pertama, Pegunungan Kendeng itu seharusnya tidak boleh ada tambang. Kedua, secepatnya usir PT KRI Rembang agar masyarakat atau dulur-dulur kita hidupnya nyaman, tidak terganggu oleh kerusakan tambang,” jelasnya. 
 
Diketahui, warga Jurangrejo dengan PT KRI pada 13 November 2024 lalu terlibat konflik hingga mengakibatkan seorang warga Jurangrejo dan dua karyawan PT KRI terluka. Sebanyak 23 warga Jurangrejo dan satu karyawan PT KRI ditetapkan sebagai tersangka.

(and_)

Berita Terkait

Usir PT KRI dari Bumi Rembang, JMPPK Siap Gelar Aksi Besar

Pilpres 2024, Aktivis Kendeng Sepakat Tak Pilih Ganjar-Mahfud

Aliansi Masyarakat Karanganyar Gelar Aksi Damai Dukung Pengesahan RUU TNI

Blokade Jalan Tambang Pabrik Semen Dibuka, Warga Tegaldowo Ancam Gelar Aksi Besar

Langkah Gemilang Pipit, Putri Solo III 2023: Lulus Akselerasi dan Raih Gelar Wisudawan Tercepat

Jaringan Swiss-Belhotel Internasional di Yogyakarta, Solo, Semarang Peringati Hari Anak Nasional dengan Aksi Sosial

UMS Kecam dan Kutuk Keras Genosida Israel Cs atas Rakyat Palestina

Civitas UMS Serukan Aksi Bela Palestina, Rektor: Setop Genosida!

Mahasiswa Solo Demo, Tuntut Pertanggungjawaban DPRD dan Suara untuk Seni Musik

Aliansi Ormawa UIN RMS Surakarta Geruduk Rektorat, Tuntut Cabut Pembekuan DEMA

Diduga Selewengkan Dana Ratusan Juta, Warga Polokarto Tuntut Kades Dicopot

Dituntut Royalti Performance Oleh Mantan Drummernya, Ini Klarifikasi Band Kotak

Curhat dan Perjuangan Tamara Bleszynski Tuntut Keadilan atas Haknya

Demo Depan Kantor Bupati, Massa Tuntut Bupati Hentikan Operasional PT RUM

KPU Karanganyar Kembalikan Sisa Dana Hibah Pilkada Rp3,5 Miliar

Ahmad Luthfi bakal Adopsi Program Kerja Rivalnya Pimpin Jateng

Bawaslu Kota Semarang Tangani 29 Kasus Dugaan Pelanggaran Pilkada 2024

Agus Irawan-Dwi Fajar Menang Telak, 99% Suara TPS 02 Pagerjurang Musuk Coblos 02

Paslon Agus Irawan-Dwi Fajar Unggul Hitung Cepat 61,93%, Marsono-Saifulhaq 38,07%

Tertinggal 0,9% Quick Count, Ketua Tim Pemenangan Vivit-Umam Optimistis Mengejar

Usir PT KRI dari Bumi Rembang, JMPPK Siap Gelar Aksi Besar

Usir PT KRI dari Bumi Rembang, JMPPK Siap Gelar Aksi Besar

Blokade Jalan Tambang Pabrik Semen Dibuka, Warga Tegaldowo Ancam Gelar Aksi Besar

Dijajah PT Semen Indonesia, Ratusan Warga Tegaldowo Rembang Gelar Aksi Pasang Spanduk

Pilpres 2024, Aktivis Kendeng Sepakat Tak Pilih Ganjar-Mahfud

5 Tahun Warga Gunem Rembang Keluhkan Debu Tambang Pabrik Semen

Berita Lainnya