Hard News

Pemerintah Siap Pulangkan 11.838 ABK dan 1145 Jemaah Tablig

Sosial dan Politik

1 April 2020 09:29 WIB

Kapal pesiar (Pixabay)

JAKARTA, solotrust.com - Pemerintah Indonesia terus berusaha menangani penyebaran virus corona (Covid-19) di dalam negeri, sekaligus melakukan perlindungan warga Negara Indonesia (WNI) di luar negeri, di antaranya memulangkan 11.838 anak buah kapal (ABK) dan 1.145 jemaah tablig.

Pernyataan itu disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi melalui konferensi video usai Rapat Terbatas, Selasa (31/03/2020).



“Presiden secara jelas menyampaikan mengenai pentingnya untuk memberikan perlindungan terhadap WNI di luar negeri, kemudian melindungi kesehatan WNI terhadap kemungkinan terpapar Covid-19. Pada saat yang sama juga melindungi wilayah dan rakyat Indonesia secara lebih luas terhadap kemungkinan terpapar Covid-19 lebih jauh lagi,” kata Menlu, dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI, setkab.go.id.

Pemerintah, menurut Retno Marsudi juga memahami hampir semua negara telah melakukan pembatasan pergerakan lalu lintas orang dengan segala variasinya, disesuaikan dengan situasi dan kondisi masing-masing negara.

”Tidak ada kebijakan yang one fits for all. Kebijakan-kebijakan ini tentunya membawa dampak terhadap keberadaan WNI di luar negeri, tadi juga sudah disampaikan oleh Pak Menko PMK. Salah satunya menyangkut kepulangan WNI ke Indonesia dalam jumlah yang jauh lebih besar dari massa yang biasa,” imbuhnya.

Menurut Menlu, pemerintah berusaha melihat dari klasternya, dua kepulangan WNI yang sangat menonjol saat ini, yakni kepulangan WNI dari Malaysia sebagai dampak dari pemberlakuan MCO (movement control order) dan kepulangan para ABK WNI sebagai dampak pemberhentian sementara operasional kapal-kapal pesiar di mana mereka bekerja.

Di tengah berbagai pembatasan yang berlaku di masing-masing negara, perwakilan Republik Indonesia di luar negeri terus berusaha secara maksimal memberikan bantuan bagi WNI yang terdampak dari aturan-aturan tersebut, termasuk isu terkait pemulangan WNI dari Malaysia dan juga ABK.

”Sebagaimana teman-teman ketahui bahwa dari segi jumlah, maka WNI kita yang tinggal dan bekerja di Malaysia jumlahnya sudah dapat dipastikan melebihi angka 1 juta orang, jadi jumlahnya cukup besar,” katanya.

Sementara data yang dihimpun, sambung Retno Marsudi, untuk ABK yang bekerja di kapal-kapal pesiar jumlahnya adalah sekitar 11.838 bekerja di 80 kapal dan dari waktu ke waktu akan terus bergerak sesuai data yang masuk ke Kementerian Luar Negeri.

Pada kesempatan itu, Menlu menyebut tidak semua ABK pulang karena di dalam kapal-kapal pesiar ada minimum safe manning, artinya ada beberapa awak yang memang diperlukan tetap bekerja di kapal.

Sementara mengenai jemaah tablig, Retno Marsudi menyampaikan berdasarkan data yang diperoleh, data yang diperoleh sampai saat ini jumlahnya sekira 1.456 dan 731 di antaranya berada di India.

(redaksi)

Berita Terkait

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

Artis Senior Roy Marten Terserang Virus Corona

Mengeluh Pusing dan Pilek, Donna Agnesia Terpapar Covid-19

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Positif Corona, BCL Minta Masyarakat Bangun Sistem Imun

25 Warga Sumber Terpapar Corona, Gibran: Waspadai Perkembangan Covid-19 Pascalebaran

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Bantuan Lawan Corona untuk Pemkot Solo Terus Mengalir

Anggota Dewan FPKS Solo Serahkan Bantuan APD ke Puskesmas Pajang

Pasien Positif Tambah 6, Satu Meninggal Dunia

Cegah Klaster Perkantoran, 125 Pegawai di Pelayanan Akan Diswab di Mobil Lab PCR

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Bantuan Lawan Corona untuk Pemkot Solo Terus Mengalir

Anggota Dewan FPKS Solo Serahkan Bantuan APD ke Puskesmas Pajang

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Bantuan Lawan Corona untuk Pemkot Solo Terus Mengalir

Anggota Dewan FPKS Solo Serahkan Bantuan APD ke Puskesmas Pajang

Dwayne Johnson The Rock Positif Corona

Tujuh Kasus Positif Covid-19 Baru Muncul di Solo, Lima Diantaranya Hasil Tracing

Pasien PDP di Solo Masih Terus Bertambah

Covid-19 DIY Meningkat, Ada Penambahan 6 Kasus Positif

Kabar Baik! Mahasiswa UNS Positif Corona Sembuh

Pasien Positif Covid di Solo Jadi 13 Orang, Satu Kasus Baru Asal Laweyan

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Bantuan Lawan Corona untuk Pemkot Solo Terus Mengalir

Anggota Dewan FPKS Solo Serahkan Bantuan APD ke Puskesmas Pajang

Lucunya Anak Berkebutuhan Khusus Catwalk ala Fashion Week di UMKM APG 2022

GRSB Solo Tetap Layani ABK, meski Terpukul Pandemi

Tak Ingin Salah Arah di Film Kartu Pos Wini, Sinemata Gandeng Yayasan Kanker

Film Kartu Pos Wini, Kisahkan Bocah Penderita Kanker Berkirim Surat pada Tuhan

RG Strategi Layanan Khusus UNS Kembangkan Program Transisi Pascasekolah bagi ABK

Ungkap Dugaan Perdagangan Orang di Kapal Tiongkok, Polri Gandeng Interpol

Berita Lainnya