SOLO, solotrust.com - Indonesia secara resmi menerima kontingen 11 negara ASEAN Para Games (APG) ke-11 Solo 2022 dalam acara Welcoming Ceremony di kompleks Stadion Manahan, Rabu (27/7). Negara dari Asia Tenggara itu meliputi Indonesia, Singapura, Malaysia, Laos, Vietnam, Filipina, Kamboja, Brunei Darussalam, Thailand, Myanmar, dan Timor Leste.
Sementara itu, pantauan Solotrust.com, para kontingen dari berbagai negara itu memadati area stadion sekira pukul 15.30 WIB.
Acara Welcoming Ceremony dimulai pukul 15.45 WIB dengan pengenalan maskot dan tarian Rajamala. Kemudian dilanjut penyerahan cinderamata dari Indonesia ke negara peserta serta sebaliknya.
Acara kemudian ditutup dengan pengibaran 11 bendera peserta APG Solo 2022, yang diiringi lagu kebangsaan masing-masing negara hingga pukul 17.30 WIB.
Tarian Rajamala disajikan sebagai hiburan dan simbol tolak bala untuk kelancaran ajang ASEAN Para Games XI Solo 2022. (Foto: Dok. Solotrust.com/dks)
Wakil Ketua Bidang Administrasi Pertandingan INASPOC, Bayu Rahardian menyebut Welcoming Ceremony menjadi penyambutan resmi atlet yang akan bertanding di APG.
Sebelumnya, kedatangan atlet APG ke Solo dimulai dari kedatangan kontingen Myanmar, Selasa (26/7) lalu di Bandara Internsional Adi Sumarmo. Menyusul atlet-atlet dari negara lain.
Atlet itu sudah melewati serangkaian proses administrasi.
"Formally, secara formal kami terima. Berbagai registrasi dan lain-lain sudah mereka lakukan, tetapi secara formal hari ini mereka datang ke Indonesia," katanya di Stadion Manahan, Rabu (27/7) sore.
Dijelaskan, atlet-atlet ini akan mengikuti serangkaian agenda, seperti latihan, opening ceremony Sabtu (30/7), hingga dipertandingkan sehari setelah pembukaan.
"Jeda sehari, ada beberapa yang bisa langsung. Jadi mereka tentunya memiliki kondisi yang baik. Mereka sudah latihan juga dan mereka sekali lagi mereka itu atlet yang memiliki spirit fight," terang Byu.
Bayu menegaskan, Indonesia siap menjadi tuan rumah yang ramah pada APG 2022 ini dengan spirit kesetaraan alias Striving for Equality.
"Kita sebagai tuan rumah sangat welcoming, selamat datang bagi mereka semangat, kita punya tema Striving for Equality, dan itu terjadi di mana saja lewat olahraga," tukasnya. (dks)
(zend)