Serba serbi

Meski Pandemi, Ganjar Minta Puskesmas Tetap Layani Imunisasi

Kesehatan

30 Mei 2020 13:31 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak). (Dok. Istimewa/jatengprov.go.id)

SEMARANG, solotrust.com – Meski wabah corona belum berlalu, namun Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta pelayanan kesehatan dan imunisasi terhadap ibu hamil dan balita tetap berjalan. Ini disampaikan Ganjar seusai inspeksi mendadak (Sidak) ke Puskesmas Gayamsari Kota Semarang, Jumat (29/05/2020).

“Imunisasi gimana di sini? Dijalankan tidak? Tolong digiatkan ya, jangan sampai karena pandemi orang lupa imunisasi,” kata gubernur kepada petugas puskesmas, dilansir dari Portal Resmi Provinsi Jawa Tengah, jatengprov.go.id.



Ganjar meminta pihak puskesmas gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat lewat kader-kader posyandu. Jika ada masyarakat yang hendak mengimunisasikan anaknya di puskesmas harus dilayani.

“Saya minta semua puskesmas melayani imunisasi. Kalau ada ibu hamil atau balita datang harus dilayani dengan baik. Jangan sampai terjadi degenerasi karena pandemi. Jangan sampai itu,” tandasnya.

Kepala Puskesmas Gayamsari Semarang, Sri Ani Handayani mengatakan, program imunisasi tetap dijalankan selama masa pandemi. Namun, pelayanan imunisasi terjadwal dan dipisah dengan pelayanan umum.

“Jadi kami pakai pendaftaran online, nanti langsung dijadwalkan. Biasanya imunisasi kami lakukan terpisah harinya dengan pelayanan umum agar semuanya terjaga,” kata dia.

Sri Ani Handayani juga mengatakan selama ini program imunisasi tetap berjalan normal. Meski ada pandemi, namun program imunisasi tetap dilaksanakan.

“Selama ini masih berjalan, jadi tidak terganggu, meskipun ada wabah Covid-19 ini,” tutupnya.

Sebelumnya, Ganjar Pranowo banyak menerima keluhan dari masyarakat di kanal YouTube pribadinya. Sejumlah netizen mengadu ke Ganjar, semenjak ada pandemi corona, pelayanan imunisasi untuk anak terkendala.

“Sudah tiga bulan anak saya yang lahir belum sekalipun dapat pelayanan imunisasi. Bagaimana ini Pak? Saya dari Pekalongan,” tulis akun Ana El Gunawan di kolom komentar video berjudul Jangan Tunda Imunisasi Anak karena Corona.

“Keponakan saya belom imunisasi sudah kelewat tiga bulan, bayi lain di sini juga banyak yang belum imunisasi. Sudah tanya bidan desa bilangnya belum ada, sudah usaha tanya ke klinik bidan lain juga nggak ada terus vaksinnya,” komentar Yanti Ernawati.

“Pak Ganjar imunisasi sudah, tapi yang IPV (Polio) habis Pak. Daerah Kabupaten Semarang Bawen. Terima kasih,” tulis Septi Agustin Indartina.

“Sama dong, sekarang anak saya sudah satu tahun belum diimunisasi IPV. Semoga Pak @Ganjar Pranowo bisa kasih solusi ya Buk,” timpal akun Budi Tri di komentar Septi.

Ada pula yang mengatakan sudah datang ke Puskesmas, namun tidak dilayani. Alasannya, vaksin belum datang.

“Mau imunisasi di Puskesmas ndak bisa, katanya vaksinnya belum datang dan harus nunggu sampai bulan depan,” ujar Deny Ganjur.

Selain ke puskesmas, Ganjar Pranowo juga meninjau SMP Negeri 15 Semarang, Kantor Kelurahan Sambiroto, dan SMK Negeri 5 Semarang. Di tempat-tempat itu, Ganjar mengecek persiapan dalam rangka menyambut new normal.

“Kami cek semuanya, bagaimana persiapan apabila nanti diterapkan new normal. Sekolah kami siapkan, perkantoran, perusahaan, mal, pasar, semuanya kami siapkan untuk bagaimana membuat simulasi mengatur jarak, penerapan protokol kesehatan, ketersediaan sarana prasarana pendukung dan lainnya. Semuanya harus disiapkan, biar masyarakat tidak kaget,” pungkas Ganjar. 

(redaksi)

Berita Terkait

Tingkat Kestabilan Penjualan Pascapandemi Covid-19

Kemenko PMK Lakukan Pelatihan Pencegahan Penyakit di Boyolali

Jokowi: Status Pandemi Segera Berakhir

Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Solo Meningkat selama Pandemi, Terpengaruh Gadget

Pandemi Covid-19 Reda, Dalang Gondo Wartoyo Banjir Pesanan Gamelan

Lima Perupa Jadikan "Journey 2" Momentum Kebangkitan Berkarya Pasca Pandemi

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Positif Corona, BCL Minta Masyarakat Bangun Sistem Imun

25 Warga Sumber Terpapar Corona, Gibran: Waspadai Perkembangan Covid-19 Pascalebaran

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

3 Warga Semarang Positif Covid-19

Tingkat Kestabilan Penjualan Pascapandemi Covid-19

Hotel Grand Mercure Solo Baru Gelar Vaksinasi Covid-19

Innalillahi, Aktor Senior Eeng Saptahadi Meninggal Dunia di Usia 65 Tahun

Prokes Covid-19 Dilonggarkan, Jumlah Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Naik 30%

Lewat Vaksinasi, Kemenkumham Jateng Dukung Program Pemerintah untuk Indonesia Bebas Covid-19

Tanggapan Gibran Soal Ganjar Dorong DPR Gunakan Hak Angket atas Dugaan Kecurangan Pemilu

Siap-siap, Ratusan Ribu Pendukung Ganjar-Mahfud Tumpah di Simpang Lima Semarang

Puncak Masa Kampanye, Ganjar-Mahfud Gelar Hajatan Rakyat di Benteng Vastenburg

Sapa Purnawirawan TNI-Polri di Karanganyar, Ganjar Kritik Habis-habisan Kubu Sebelah

Relawan Progresif Optimistis Ganjar-Mahfud Menang Pilpres dan Bangun Karanganyar

Relawan Gajah Mada RI Gelar Konsolidasi di Banjarsari, Siap Amankan Suara Ganjar-Mahfud

Wali Kota Semarang Minta Puskesmas Dampingi Petugas Rekapitulasi

Hari Difabel, Pegiat Sosial dan Puskesmas Nguter Salurkan Bantuan Kursi Roda

Kapolres Sukoharjo Lakukan Pendampingan Program KB di Puskesmas Polokarto

Prajurit Kostrad dan Petugas Kesehatan Gelar Imunisasi di Pedalaman Papua

Angka Stunting Tinggi, Puskesmas Juwangi Bentuk Program Kepiting

Amarelo Hotel Solo Dukung Pemerintah Percepat Vaksinasi

Dinkes Jateng: SUB Pin Polio harus Diberikan ke Seluruh Anak

Anak Usia 0 hingga 7 Tahun di Boyolali bakal Diimunisasi Polio

Prajurit Kostrad dan Petugas Kesehatan Gelar Imunisasi di Pedalaman Papua

12 Desa di Temanggung Menolak Imunisasi, Kenapa Ya ???

Ini Penyebab Penyakit Difteri

Imunisasi Efektif Atasi Difteri

Berita Lainnya