Hard News

Sempat Telantar 2 Jam, Jenazah Pasien Covid-19 Dimakamkan Polisi

Sosial dan Politik

14 April 2020 10:31 WIB

Jenazah pasien Covid-19 di Minahasa Utara dimakamkan oleh pihak kepolisian (Foto: TribrataNews)

MINAHASA UTARA. solotrust.com - Sempat tertahan dua jam sebelum dimakamkan, jenazah pasien Covid-19 yang meninggal pada Jumat (10/04/2020) akhirnya dimakamkan oleh pihak kepolisian. Hal itu terjadi karena Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Utara (Minut) tidak ada di lokasi pemakaman sejak jenazah datang pada pukul 10.25 WITA.

Pemakaman dilakukan setelah pihak kepolisian dan anak tiri pasien nomor 07 di Sulawesi Utara mau menjadi sukarelawan untuk mengubur jenazah, setelah pihak Satgas Covid-19 Sulawesi Utara berinisiatif membawa alat pelindung diri (APD) yang dibagikan untuk sukarelawan.



Kanit Reskrim Polsek Dimembe, Bripka Jerry Tumundo menjadi orang pertama menyatakan siap menjadi sukarelawan menguburkan jenazah yang sudah telantar hingga hampir dua jam di dalam ambulans.

Kapolsek Dimembe, AKP Deky Demus mengatakan, pihaknya berinisiatif ikut melakukan penguburan karena melihat kondisi di lapangan, di mana tidak ada orang yang mau melakukan penguburan jenazah.

“Tidak ada yang bersedia akhirnya polisi saja yang bersedia. Jika tidak demikian, tidak akan dikuburkan. Kasihan. Jadi, Pak Kanitres, Bripka Jerry Tumundo yang ikut dalam pemakaman jenazah,” jelas Kapolsek, dilansir dari Portal Berita Resmi Polri, TribrataNews, Selasa (14/04/2020).

Sementara, selain Bripka Deky Demus, anak tiri pasien nomor 07 yang meninggal juga ikut menguburkan jenazah dibantu seorang rekannya warga asal Wusa.

“Di sejumlah daerah lain jika ada pemakaman seperti ini, semua dinas kesehatan ada di tempat. Ini terjadi miss. Kenapa harus ada dinas kesehatan kabupaten dan kota setempat, itu untuk mengantisipasi kalau ada penolakan masyarakat, tapi ini disayangkan karena hari ini miss,” jelas juru bicara Satgas Covid-19 Sulut, Steaven Dandel.

Terkait dengan protap pemakaman jenazah Covid-19, sebenarnya Dandel mengaku tidak perlu harus petugas medis. Menurutnya, siapa saja bisa melakukan pemakaman selama APD digunakan.

(redaksi)

Berita Terkait

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

Artis Senior Roy Marten Terserang Virus Corona

Mengeluh Pusing dan Pilek, Donna Agnesia Terpapar Covid-19

Positif Covid-19, Iko Uwais: Virus Corona Itu Nyata!

Positif Corona, BCL Minta Masyarakat Bangun Sistem Imun

25 Warga Sumber Terpapar Corona, Gibran: Waspadai Perkembangan Covid-19 Pascalebaran

Fatin Shidqia dan Arafah Rianti Terpapar Corona, Begini Kondisinya

Kemenkes: Vaksin Covid-19 Efektif Menangkal Mutasi Virus Corona

Mutasi Virus Corona B117 Lebih Cepat Menular, Masyarakat Diimbau Perketat Disiplin Prokes

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Bantuan Lawan Corona untuk Pemkot Solo Terus Mengalir

Anggota Dewan FPKS Solo Serahkan Bantuan APD ke Puskesmas Pajang

Pasien Positif Tambah 6, Satu Meninggal Dunia

Cegah Klaster Perkantoran, 125 Pegawai di Pelayanan Akan Diswab di Mobil Lab PCR

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Bantuan Lawan Corona untuk Pemkot Solo Terus Mengalir

Anggota Dewan FPKS Solo Serahkan Bantuan APD ke Puskesmas Pajang

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Bantuan Lawan Corona untuk Pemkot Solo Terus Mengalir

Anggota Dewan FPKS Solo Serahkan Bantuan APD ke Puskesmas Pajang

Dwayne Johnson The Rock Positif Corona

Tujuh Kasus Positif Covid-19 Baru Muncul di Solo, Lima Diantaranya Hasil Tracing

Pasien PDP di Solo Masih Terus Bertambah

Covid-19 DIY Meningkat, Ada Penambahan 6 Kasus Positif

Kabar Baik! Mahasiswa UNS Positif Corona Sembuh

Pasien Positif Covid di Solo Jadi 13 Orang, Satu Kasus Baru Asal Laweyan

Prihatin Penolakan Jenazah Covid-19, Kades Wonosobo Sumbang Tanah Pemakaman

Twindy Rarasati Positif Covid-19, Kembarannya Beri Dukungan

Imbas Corona, Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan Lesu

Wabah Corona, Usaha Wedangan di Solo Tetap Boleh Buka

Bantuan Lawan Corona untuk Pemkot Solo Terus Mengalir

Anggota Dewan FPKS Solo Serahkan Bantuan APD ke Puskesmas Pajang

Awas! Nekat Ambil Paksa Jenazah Covid-19, Ini Konsekuensinya

Polda DIY Bentuk Tim Khusus Pemakaman Korban Covid 19

Awas! Ngeyel Tolak Pemakaman Jenazah Covid-19 Siap-siap Berurusan dengan Polisi

Soal Penolakan Jenazah Perawat, Begini Reaksi Gubernur Ganjar

RSHS: Jenazah Pasien COVID-19 Tidak Menulari Lingkungan

Pemkab Sleman Siapkan 7 Hektar Lahan Pemakaman Khusus Covid-19

Berita Lainnya