SEMARANG, solotrust.com - Ratusan narapidana (Napi) dan petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang menggelar doa bersama untuk korban gempa bumi di wilayah Cianjur, Jumat (25/11/2022).
Kalapas Semarang, Tri Saptono Sambudji, mengatakan doa bersama ini merupakan bentuk kepedulian terhadap korban bencana gempa Cianjur. Sebagaimana diketahui, bencana itu telah menyisakan duka mendalam bagi seluruh masyarakat Indonesia karena menelan banyak korban jiwa.
"Kami dari kejauhan di dalam lapas hanya bisa membantu doa. Mudah-mudahan masyarakat Cianjur segera bangkit kembali dari musibah ini. Adapun untuk korban meninggal akibat musibah agar mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala,” katanya.
Lebih lanjut, Tri Saptono Sambudji menjelaskan, musibah gempa menjadikan pengingat bagi semua pihak agar semakin mendekatkan diri kepada sang pencipta.
"Banyaklah berdoa dan perkuat iman kita dengan belajar ilmu agama. Semoga kita semua senantiasa berada dalam lindungan Allah Subhanahu wa Ta’ala," tutur dia.
Salah satu napi, Nuryanto berharap agar keluarga dan masyarakat terdampak gempa selalu diberikan ketabahan, keikhlasan, dan kesabaran atas bencana yang dialami.
"Mendengar kabar berita gempa saya langsung kaget karena ada keluarga yang berdomisili di Cianjur. Alhamdulillah kondisinya baik-baik saja, hanya saja rumah mereka retak-retak,” ungkap Nuryanto.
Sementara pihak lapas ke depan akan menggalang dana bagi petugas agar turut berdonasi untuk korban bencana gempa di Cianjur. (fjr)
(and_)