Ekonomi & Bisnis

Dikeluhkan Langka, Pertamina Tambah Pasokan Ribuan Tabung Elpiji 3 Kg di Sragen

Ekonomi & Bisnis

8 Agustus 2025 10:59 WIB

Warga di wilayah Kabupaten Sragen mengeluhkan kelangkaan elpiji tabung tiga kilogram atau gas melon dalam beberapa hari terakhir. Tak hanya langka, di sejumlah tempat ditemui bahan bakar gas ini dijual dengan penawaran jauh di atas harga eceran tertinggi (HET)

SRAGEN, solotrust.com – Warga di wilayah Kabupaten Sragen mengeluhkan kelangkaan elpiji tabung tiga kilogram atau gas melon dalam beberapa hari terakhir. Tak hanya langka, di sejumlah tempat ditemui bahan bakar gas ini dijual dengan penawaran jauh di atas harga eceran tertinggi (HET).
 
Menurut salah satu warga Gemolong, Wartini, harga elpiji tabung tiga kilogram menyentuh angka Rp24 ribu, bahkan ada yang lebih.
 
"Itu pun kalau ada, sudah dari kemarin berkeliling baru dapat," ucapnya, Rabu (06/08/2025). 
 
Kondisi serupa juga terjadi di beberapa lokasi, di antaranya wilayah Karangmalang, Tangen, Tanon, dan Kalijambe.
 
Menanggapi hal itu, Pertamina telah menambah secara signifikan jumlah alokasi gas elpiji tabung tiga kilogram ke wilayah Sragen. Masyarakat pun diminta tidak panik dalam memenuhi kebutuhan gas.
 
Sekretaris Paguyuban Agen LPG Sragen, Jay S Wibowo, menyebut setiap hari ada 45 ribu tabung gas reguler. 
 
"Di luar itu, pada 2 Agustus, Pertamina sudah merilis tambahan 8.800 tabung,” tambahnya. 
 
Selain itu, Jay S Wibowo mengungkap, Pertamina juga menjadwalkan tambahan 8.800 tabung lagi pada 9 Agustus mendatang. Tambahan pasokan ini akan diprioritaskan ke beberapa wilayah. 
 
“Ada 67 titik pangkalan akan segera diisi. Pemerintah daerah juga telah mengusulkan tambahan 50 persen dari alokasi harian Sragen,” imbuhnya.
 
Setiap hari, Kabupaten Sragen mendapatkan alokasi reguler 45 ribu tabung gas elpiji tiga kilogram. Jika usulan disetujui nanti akan ditambah sekitlra 23 ribu lagi. 
 
Sementara, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sragen, Tri Handoko yang juga menjabat Ketua Bidang Hukum Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Surakarta, menanggapi kelangkaan gas elpiji tiga kilogram yang terjadi di beberapa wilayah Sragen. Menurutnya, kelangkaan ini terjadi karena tingginya permintaan untuk kebutuhan pertanian dan acara hajatan.
 
“Permintaan gas melon memang sedang tinggi, terutama untuk mengairi sawah dan kegiatan hajatan. Jika ada hajatan, artinya roda ekonomi masyarakat berputar,” bilangnya.
 
Adapun untuk mencegah terjadinya panic buying, Tri Handoko mengimbau warga agar membeli gas sesuai kebutuhan. Ia memastikan pemerintah daerah dan Pertamina telah mengambil langkah untuk menambah pasokan gas subsidi. 
 
“Kemarin sudah ada tambahan pasokan. Hari ini pemerintah daerah (Pemda) sudah mengajukan lagi dan besok serta Sabtu akan ada tambahan lagi,” kata Tri Handoko.
 
Pihaknya menjelaskan, Pertamina memiliki jadwal pengiriman gas ke setiap pangkalan, sehingga tidak semua mendapat kiriman setiap hari. Kendati begitu, secara keseluruhan pasokan gas untuk Sragen terus bertambah. (wah) 

(and_)

Berita Terkait

6 Langkah yang Perlu Dilakukan saat hendak Memasak Cumi, Dijamin Tidak Amis

5 Cara Mudah Menghilangkan Bau pada Daging Kambing

Gas Elpiji di Solo Langka, Warga Rela Antre Panjang

Tips Efektif Menghilangkan Bau Badan

Tetap Eksis, Pasar Buku Gladak Tetap Jadi Surganya Kolektor Buku Langka

Langkah Preventif Terbaik untuk Mencegah Penyakit Ginjal

Tembus Pasar Jepang, Disabilitas Boyolali Memantik Semangat Lewat Batik

Pertamina Luncurkan Anugerah Jurnalistik Pertamina 2025, Pemenang Bisa Ikut Training di Luar Negeri

Olahraga Biliar Boyolali Harapkan Perhatian POBSI

Silaturahmi Akbar JSIT Jateng Kumpulkan 1.582 Peserta dan Rp350 Juta Donasi untuk Palestina

Pemain Bintang Dunia, Jordan Thompson Resmi Gabung Jakarta Pertamina Enduro

Lebaran, Pertamina Diskon BBM Rp300/Liter, Begini Caranya

Direktorat Manajemen Pembangkitan PLN Tinjau PLTGU Tambak Lorok, Pastikan Pasokan Listrik Tanpa Kendala

Tata Distribusi LPG 3 Kg, Pengecer Berperan jadi Sub Pangkalan

Pertamina Siapkan Satgas Nataru, Jamin Pasokan Energi Aman

Bulog Salurkan SPHP, Pastikan Stok Beras di Soloraya Aman Jelang Lebaran Aman

Pertamina Jamin Pasokan Energi Selama Nataru di Pulau Jawa

Harga Beras di Boyolali Tembus Rp15 Ribu/Kg, Pedagang Kekurangan Pasokan

Gas Elpiji di Solo Langka, Warga Rela Antre Panjang

Jelang Lebaran, Pasokan Gas Elpiji 3 Kg Jadi Perhatian Khusus Polresta Surakarta

Akhir Tahun 2017, Harga Tabung Gas 3 Kg Mencekik Warga

Gas Elpiji 3 Kg Langka

Serap Ribuan Pekerja di Sragen, PT Donglong Hentikan Sementara Proses Pembangunan karena Terbentur Perizinan

Lewat Pompa Sumur Tenaga Surya, Mbah Cokro dari Desa Pengkok Aliri Irigasi Pertanian

PERTAMILA: Perpustakaan Mini di Kelas, Strategi Inovatif Tingkatkan Minat Baca Siswa

SI-DULAH, Inovasi Digital SMPN 1 Gondang Dorong Transparansi dan Efisiensi Administrasi Sekolah

Akhiri Dualisme 8 Tahun, Sragen Tegaskan PSHT hanya Satu di Bawah Pimpinan Sah Muhammad Taufiq

SMPN 2 Mondokan Tanamkan Unggah-ungguh dan Lestarikan Bahasa Jawa Lewat Inovasi PEMBAJA

Berita Lainnya