BOYOLALI, solotrust.com - Seorang wanita di bawah umur ditemukan tergeletak di belakang Balai Desa Sambon, Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali, Minggu (15/01/2023) sekira pukul 11.00 WIB, akibat dianiaya kekasih hatinya.
Wanita 16 tahun ini kali pertama ditemukan anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) Sambon, Serma Agus Satoto. Korban diketahui merupakan warga salah satu perumahan desa setempat.
Saat ditemukan, wanita malang siswi salah satu sekolah menengah pertama di Kartasura ini mengalami luka di bagian kepala akibat pukulan benda keras.
Di lokasi kejadian ditemukan pula potongan batu bata, seng untuk menutup korban, potongan kursi, dan sandal korban.
Kapolres Boyolali AKBP Asep Mauludin melalui Kasat Reskrim AKP Donna Briadi menyampaikan, korban berinisial SNE diduga menjadi korban penganiayaan dilakukan kekasihnya berinisial A (21), warga Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Menurut AKP Donna Briadi, korban dianiaya pelaku menggunakan batu bata setelah terjadi pertengkaran keduanya.
"Dalam kondisi tidak sadarkan diri, korban ditutup seng oleh pelaku. Setelah sadarkan diri, korban berteriak minta tolong. Mendengar teriakan tersebut, warga langsung memberikan pertolongan dan membawa korban ke rumah sakit untuk menjalani perawatan," terangnya kepada wartawan, Selasa (17/01/2023).
Setelah melakukan serangkaian penyelidikan, pelaku berhasil diamankan di salah satu rumah saudaranya di Kragilan.
"Pelaku sudah kami tetapkan sebagai tersangka dan mengakui perbuatannya telah melakukan penganiayaan terhadap korban. Menurut keterangan pelaku, penganiayaan dilakukan dengan menggunakan batu bata dan memukulkan ke kepala korban," beber AKP Donna Briadi.
Saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan serta ditahan di sel Mapolres Boyolali.
"Tersangka kami kenakan pasal 80 ayat (2) UU 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan ancaman lima tahun penjara," pungkasnya. (jaka)
(and_)